Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Review

TomTom Go 2050, Siap Memandu Keliling Negara

Kompas.com - 22/03/2012, 10:42 WIB

Ketersediaan sistem peta di negara lain ini, akan menjadi nilai tambah bagi Anda yang suka bepergian ke negara-negara tersebut di atas.

Informasi tempat penting (Point of Interest)

Kemampuan Go 2050 dalam memberikan informasi tempat penting bisa dibilang cukup baik. GPS ini akan memberikan informasi seputar lokasi penting terdekat dari lokasi Anda berada, seperti lokasi gedung atau komplek perkantoran, taman, rumah ibadah, restoran, dan SPBU.

Akurasi
Ketika dijajal pada pertengahan Maret 2012 di beberapa lokasi di Jakarta dan Bandung, Go 2050 tidak melewatkan satu tikungan sekalipun.

Jalan Tol Jakarta - Cikampek

 

 

Hal ini dipengaruhi oleh sistem pemetaan yang selalu di-update. Pasalnya, pembangunan jalan beraspal dan tempat penting lainnya saat ini tumbuh dengan cepat di Jakarta dan kota besar lainnya.

Untuk memberikan navigasi yang relevan di kemudian hari, sistem pemetaan pada produk GPS TomTom akan tersedia update-nya setiap 3 bulan sekali.

Ketika Kompas.com mencoba tidak mematuhi navigasi yang diinstruksikan Go 2050, maka GPS ini dengan cepat melakukan replanning jalur. Waktu yang dibutuhkan untuk replanning tidak sampai 10 detik.

Namun, saat Go 2050 diperintahkan untuk mencari alamat dengan nama jalan dan nomor, ia tidak mampu mendekteksi secara detil alamat tersebut. Go 2050 hanya memberikan informasi nama jalan dan memandu ke posisi terdekat dengan alamat tersebut yang dituju.

Hal semacam ini juga terjadi pada GPS dari produsen lainnya. Ini terjadi karena sistem penomoran rumah atau gedung di Indonesia, khususnya Jakarta yang memang tidak tertata rapi.

Spesifikasi:
- Konektivitas Bluetooth
- Memori internal 4GB dan tersedia slot kartu memori SD
- Layar sentuh 5 " (13 cm) rasio 16:9 LCD widescreen, dan resolusi WQVGA 480x272 piksel
- Dimensi 143 x 88 x 19mm- Berat 266 gram
- Harga Rp 3.180.000

 

Slot yang tersedia di TomTom Go 2050

 

TomTom Go 2050 tampak belakang

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads

    Copyright 2008 - 2023 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com