Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Twitter Sempat Tawar Instagram Rp 5 Triliun

Kompas.com - 18/12/2012, 11:01 WIB

KOMPAS.com Sebelum diborong Facebook seharga 1 miliar dollar AS atau sekitar Rp 9,5 triliun, Instagram pada Maret lalu ternyata pernah mendapat tawaran pembelian dari Twitter. Hanya, nilainya cuma setengah dari penawaran Facebook, yaitu 525 juta dollar AS atau sekitar Rp 5 triliun.

Hal tersebut diungkapkan oleh Nick Bilton dari New York Times, yang dikutip oleh Business Insider. Menurut Bilton, penawaran Twitter ini bisa menjadi masalah untuk CEO Instagram Kevin Systrom.

Pasalnya, demi mempercepat proses akuisisi oleh Facebook, Agustus lalu, Systrom bersaksi di depan Departemen Korporasi California bahwa Instagram tak pernah mendapat penawaran dari pihak selain Facebook.

Ketika ditanya soal tawaran pembelian dari pihak lain, Systrom menjawab, "Kami tak pernah menerima tawaran resmi atau tertulis."

Sumber Bilton mengatakan bahwa kenyataan yang terjadi justru sebaliknya. Systrom secara lisan sempat menyetujui tawaran dari Twitter sebelum akhirnya membatalkan keputusannya itu dengan alasan ingin menjaga perusahaan agar tetap independen. Dia juga sempat diperlihatkan lembar persyaratan (term sheet), yang merupakan kerangka perjanjian resmi dari Twitter.

Lebih lanjut, Bilton juga mengatakan bahwa Systrom tak pernah bertemu di kantor Twitter ataupun Instagram untuk membicarakan tawaran akuisisi itu. Dia selalu memilih tempat pertemuan yang netral seperti restoran. Ketika diberikan term sheet, Bilton hanya membaca dan menghafalnya, kemudian mengembalikan lembar itu ke pihak Twitter.

Belum jelas betul apakah Systrom akan benar-benar mendapat masalah akibat hal ini. Semuanya tergantung pada Departemen Korporasi California yang sejauh ini hanya mengatakan bahwa "Kami belum menerima keluhan atau protes apa pun terkait soal dengar pendapat dalam akuisisi Facebook/Instagram." 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com