Dengan Twitter, Kobe Bryant Menyapa Penggemarnya

Ulah bintang NBA sekaliber Kobe Bryant (34) selalu menarik perhatian. Kemarin, shooting guard Los Angeles Lakers itu memutuskan membuat akun di media sosial Twitter dengan nama akun ”(at)”kobebryant.

Bryant jelas ketinggalan zaman karena pemain-pemain NBA, juga para atlet dunia dari berbagai cabang olahraga, sudah lebih dahulu memiliki akun di Twitter dengan jumlah pengikut atau followers yang besar.

LeBron James, forward Miami Heat, sebagai contoh, dengan nama akun Twitter (at)KingJames adalah pemain NBA dengan jumlah followers terbanyak. Pemain terbaik NBA 2011-2012 itu sudah memiliki followers sebanyak 6,8 juta.

Kicauan pertama Bryant di Twitter adalah ”The antisocial has become social”, artinya lebih kurang seorang antisosial telah menjadi sosial dengan bergabung di Twitter. Bryant membuat tagar #mambatweets untuk melengkapi kicauannya. Mamba adalah julukan Bryant yang artinya ular pohon.

Selama ini, Bryant belum pernah menggunakan Twitter. Dia hanya menggunakan Facebook sebagai media untuk berinteraksi dengan penggemarnya di seluruh dunia.

Dalam waktu 25 jam sejak Bryant membuat akun Twitter, jumlah followers Bryant melonjak menjadi lebih dari 400.000. Empat jam pertama sejak Bryant membuka akun, jumlah followers menembus angka 250.000. Penggemar Bryant menyambut kehadiran Bryant di jagat Twitter dengan sukacita.

Namun, sejak membuka akun Twitter, pemain dengan tinggi badan 1,98 meter itu baru dua kali berkicau. Kicauan kedua Bryant adalah tekadnya untuk membuktikan bahwa ia seorang bintang basket yang masih diperhitungkan. Pada usia 34 tahun, banyak yang meragukan kemampuan Bryant.

Pemain kelahiran 23 Agustus 1978 itu mulai jatuh cinta dengan Twitter sejak mengambil alih akun tentang olahraga basket milik produsen perlengkapan olahraga Nike. Melalui akun tersebut, Bryant mengunggah foto-foto dirinya yang sedang memakai bermacam-macam kostum Lakers, fotonya sedang mandi es dengan ekspresi menahan dingin, dan fotonya saat bersantai bersama putrinya.

Pemain yang membawa Lakers juara NBA lima kali (2000-2002, 2009-2010) itu menikmati interaksi dengan penggemar di dunia maya.

”Dari Twitter, saya bisa mendapatkan komentar yang luar biasa mengenai permainan saya. Orang juga bisa menyampaikan sesuatu yang mereka pikirkan, yang mereka sukai, dan yang tak disukai lewat kicauan di Twitter,” kata Bryant menjelaskan alasan ia akhirnya membuat akun Twitter.