Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

HTC Tidak Tiru Sensor Sidik Jari Apple

Kompas.com - 20/11/2013, 14:58 WIB
Oik Yusuf

Penulis

Sensor sidik jari berbentuk persegi di bagian belakang HTC One Max, persis di bawah unit kamera

JAKARTA, KOMPAS.com - Fitur pemindai sidik jari alias fingerprint scanner pada smartphone banyak dibicarakan sejak munculannya di Apple iPhone 5S pada September lalu. Tak lama kemudian, HTC muncul dengan fitur serupa di ponsel HTC One Max.

Kendati muncul belakangan, HTC menolak disebut hanya latah mengikuti tren. Head of Product Portfolio HTC Justin Zhang mengatakan, penyertaan pemindai sidik jari pada One Max dilakukan karena pihaknya melihat ketertarikan pasar pada teknologi tersebut.

"Ibaratnya TV layar besar saja. Kan, ada permintaan. Kami buat karena memang diinginkan oleh konsumen," ujar Zhang ketika ditemui usai acara peluncuran One Max di Jakarta, Selasa (19/11/2013).

Menurut pantauan Zhang, salah satu hal yang melandasi minat konsumen akan sensor sidik jari adalah faktor kenyamanan pakai. "Sensor sidik jari ini membuat aspek sekuriti lebih mudah dilakukan ketimbang metode konvensional (PIN). Itu yang paling penting buat konsumen," imbuhnya.

Oik Yusuf/Kompas.com
HTC One Max

Zhang optimis nantinya sistem operasi dan ekosistem Android akan bisa memanfaatkan fungsi pemindai sidik jari pada smartphone semacam HTC One Max. Dalam hal ini dia mengatakan, pihaknya bisa memancing komunitas developer untuk menciptakan skenario penggunaan yang sesuai untuk fitur sidik jari.

"Menurut saya, itulah indahnya Android yang bersifat terbuka. Sekarang para developer tahu bahwa ada pemindai sidik jari di HTC One Max. Setelah menyediakan perangkat ini, kita tinggal menunggu mereka menciptakan software atau layanan yang sesuai," ucap Zhang.

HTC One Max sendiri akan memasuki pasar Indonesia pada awal Desember mendatang, menyusul HTC One Mini dan One Dual Sim yang dijadwalkan tiba pada akhir November.

One Max merupakan versi "jumbo" dari HTC One yang dibekali layar 5,9 inci dengan resolusi HD (1920x1080), prosesor Snapdragon 600 1,7 GHz, RAM 2GB, memori intenrnal 16/ 32GB, kamera 4MP "Ultrapixel", dan tersedia slot Micro-SD hingga 64GB. Harga perangkat ini belum ditetapkan, tapi diprediksi bisa mencapai kisaran Rp 8 juta atau lebih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Internet
Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Internet
Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Hardware
Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Software
Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Software
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Gadget
Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

e-Business
Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Software
Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Internet
Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

e-Business
Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

e-Business
Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Game
Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

e-Business
Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Software
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com