Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

XL dan Indosat Bergabung untuk Garap Palapa Ring

Kompas.com - 20/11/2015, 08:47 WIB
Wicak Hidayat

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah telah mencanangkan proyek pengadaan infrastruktur kabel bawah laut untuk menghubungkan seluruh wilayah Indonesia.

Proyek dengan sebutan Palapa Ring II itu, seperti telah diberitakan Agustus lalu, melibatkan kabel fiber optik bawah laut sepanjang 8.395 km dan dibagi atas dua tahap.

Dalam pertemuan dengan media, Kamis (19/11/2015), CEO XL Axiata, Dian Siswarini, menegaskan pihaknya berencana mengajukan proposal untuk ikut tender proyek itu.

"Pemerintah sudah mengeluarkan pernyataan, bahwa RFP-nya (request for proposal-red.) akan keluar pada 23 November 2015," ujarnya.

Dian mengatakan, pihaknya telah lolos prakualifikasi sebagai tahapan pertama keikutsertaan mereka di tender itu. Kemudian, tahapan kedua yang dilakukan XL adalah membentuk konsorsium.

Konsorsium tersebut terdiri dari dua operator dan satu perusahaan teknologi. Dalam hal ini, XL Axiata bakal bergabung dalam satu konsorsium bersama Indosat Ooredoo dan Alita.

Memang dalam tender proyek ini pemerintah membolehkan penggarapannya dilakukan bersama-sama dalam konsorsium. "Tidak diharuskan atau didorong (oleh pemerintah untuk membuat konsorsium), tapi dibolehkan," tukas Dian.

Menurutnya, penggarapan dalam bentuk konsorsium dipilih karena ini merupakan proyek high profile. Selain itu, tuturnya, pengadaan dan pengelolaan kabel laut bukanlah hal mudah.

Nantinya, pemenang tender Palapa Ring itu akan menjadi pengelola selama 15 tahun, sebelum akhirnya ditransfer ke pemerintah.

Dian mengatakan proyek dalam cakupan Universal Service Obligation (USO) ini bakal lebih menarik dari USO sebelumnya, karena kali ini ada penjaminnya.

Dengan adanya penjamin tersebut, pemenang tender nantinya bakal lebih tenang karena ada jaminan dana tak akan macet atau tersendat.

Sebelumnya telah dikabarkan, ada sekitar 27 perusahaan yang berminat mengikuti tender Palapa Ring II ini. Belum diketahui berapa banyak di antaranya yang bakal membentuk konsorsium.

Proyek tersebut terbagi atas dua tahap. Tahap pertama mencakup 11 wilayah di Indonesia bagian barat yang melibatkan kabel laut sepanjang 1.823 km.

Tahap kedua mencakup kawasan indonesia bagian timur dengan cakupan 40 wilayah dengan total kabel sepanjang 6.572 km.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Gadget
Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Internet
Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Software
Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Software
OpenAI Rilis Fitur 'Memory' di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

OpenAI Rilis Fitur "Memory" di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

Software
Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Gadget
Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

e-Business
'Microsoft Build: AI Day' Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

"Microsoft Build: AI Day" Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

e-Business
Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

e-Business
Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Gadget
Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Gadget
Trio Ponsel Fitur Nokia 215 4G, 225 4G, dan 234 4G Meluncur

Trio Ponsel Fitur Nokia 215 4G, 225 4G, dan 234 4G Meluncur

Gadget
Link Live Streaming untuk Nonton Keynote CEO Microsoft Satya Nadella di Jakarta

Link Live Streaming untuk Nonton Keynote CEO Microsoft Satya Nadella di Jakarta

Internet
Profil Satya Nadella, CEO Microsoft yang Kunjungi Indonesia Hari Ini

Profil Satya Nadella, CEO Microsoft yang Kunjungi Indonesia Hari Ini

e-Business
HMD Vibe Meluncur, HP Android Pertama Bikinan Pemilik Nokia

HMD Vibe Meluncur, HP Android Pertama Bikinan Pemilik Nokia

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com