KOMPAS.com - Langkah Microsoft meluncurkan peramban Edge dan seakan menomor duakan Internet Explorer justu menguntungkan kompetitor. Hal tersebut terlihat dari laporan teranyar firma analis internet terkemuka StatCounter.
Dalam laporan tersebut, posisi peramban Firefox buatan Mozilla semakin kuat. Untuk pertama kalinya, Firefox mampu melengserkan posisi gabungan Edge dan Internet Explorer.
Per April 2016, marketshare Edge dan Internet Explorer hanya menghasilkan 15,5 persen dari keseluruhan akses masyarakat maya ke browser internet.
Baca: 6 Jalan Pintas Penting di Browser Firefox
Sementara itu, Firefox unggul tipis dengan mengantungi 15,6 persen pangsa pasar, sebagaimana dilaporkan TechCrunch dan dihimpun KompasTekno, Senin (23/5/2016).
Firefox dan Edge maupun Internet Explorer bersaing ketat memperebutkan posisi nomor dua. Di atas mereka, peramban Chrome buatan Google sudah memapankan posisi sebagai juara.
Sementara itu, pada posisi ke-4, peramban lainnya semisal Apple Safari dan Opera masih belum mengalami peningkatan apapun dengan gabungan marketshare 8,4 persen.
Baca: Cara Mengecek dan Memperkuat Sinyal di Android dan iPhone
Menurut analis StatCounter, kekalahan Microsoft pada April ini bersumbu pada Internet Explorer yang diabaikan. Sementara itu, Edge belum bisa diandalkan sepenuhnya karena hanya tersedia bagi pengguna Windows 10.
Meski begitu, StatCounter mengatakan Edge dan Internet Explorer masih mengungguli Firefox di Inggris dan Amerika Serikat. Kedua negara tersebut dikenal sebagai pemimpin pasar PC.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.