YouTube Bakal Berhenti Sarankan Video yang Harus Ditonton

KOMPAS.com - Ada yang perlu diperhatikan bagi para YouTuber dan kreator video di YouTube. Tak lama lagi, layanan streaming video itu akan menghapus semua tautan video yang disarankan atau dikenal suggested video. Tautan ini biasanya muncul di tengah-tengah video yang sedang diputar.

Suggested video akan dihapus untuk semua, baik di playlist, video, maupun saat livestreaming. Kebijakan baru YouTube ini akan berlaku mulai 14 Desember 2017.

Sedikitnya pengguna yang menge-klik tautan suggested video menjadi alasan YouTube menghapus fitur tersebut. Menurut hasil riset mereka, dari 20 penonton yang menonton video di YouTube, hanya satu orang yang mau menge-klik tautan suggested video yang muncul.

Sebagian lainnya menganggap video yang muncul di tengah pemutaran itu sebagai spam atau sampah yang mengganggu. Karena sedikitnya orang yang mau menonton video yang disarankan, YouTube merasa tidak akan merugi dengan keputusannya.

Baca juga : iOS Versi Baru Kuras Baterai iPhone saat Dipakai Nonton YouTube

Dirangkuman KompasTekno dari Android Authority, Jumat (17/11/2017), YouTuber pun tetap dibebaskan menggunakan cards atau tautan untuk mempromosikan video di bagian akhir. Banyak juga YouTuber yang memberikan tautan suggested video di bagian deskripsi video mereka.

Penonton YouTube pada umumnya nampaknya bakal tidak memperhatikan perubahan tersebut. Sebab memang jarang yang menge-klik tautan video yang disarankan di tengah pemutaran. Penonton diklaim YouTube akan lebih nyaman karena merasa video tidak dipenuhi 'sampah'.