Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apple Puas, Samsung Siapkan 200 Juta Layar iPhone X

Kompas.com - 22/12/2017, 16:12 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi

Penulis

KOMPAS.com - Samsung dikabarkan akan memasok 180 hingga 200 juta layar OLED ke kompetitor sekaligus mitra dagangnya, Apple tahun 2018 mendatang.

Jumlah ini naik empat kali lipat dibanding tahun lalu, ketika Samsung memasok layar OLED untuk iPhone X sebanyak 50 juta pada tahun 2017.

Kepuasan Apple terhadap kualitas OLED iPhone X menjadi alasan dipilihnya Samsung kembali menjadi pemasok OLED.

Samsung memang dikenal sebagai produsen layar OLED terbesar dan terbaik. Predikat itu terbukti dari evaluasi DisplayMate yang memberikan nilai A+ pada layar OLED iPhone X yang memang dipasok Samsung.

Apple juga disebut masih ingin mempertahankan predikat display terbaik untuk disematkan di iPhone dengan layar hampir tanpa bingkai (near-bezel-free).

Dirangkum KompasTekno dari Android Authority, Jumat (22/12/2017), layar OLED Samsung dibanderol dengan harga 110 dollar AS untuk setiap unit.

Dengan harga tersebut, Samsung diperkirakan akan meraup pendapatan sebesar Rp 268 triliun hingga Rp 298 trililun hanya dari memasok OLED ke Apple.

Baca juga : iPhone X Laku, Samsung Untung Banyak

Kabar ini mematahkan rumor beberapa bulan lalu dimana LG dikabarkan akan menggantikan Samsung sebagai pemasok utama layar gulung OLED iPhone.

Tak hanya LG, produsen layar asal China, BOE dan produsen layar asal Jepang juga disebut ingin memenangkan tender OLED untuk iPhone 2018. (Baca juga: Vendor China Gantikan Samsung Pasok Layar iPhone?)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Cara Membaca Pesan WhatsApp Tanpa Ketahuan Pengirimnya, Mudah dan Praktis

3 Cara Membaca Pesan WhatsApp Tanpa Ketahuan Pengirimnya, Mudah dan Praktis

e-Business
Daftar 6 Tim yang Lolos Playoff Mobile Legends MPL S13, Ada RRQ Hoshi dan Evos Glory

Daftar 6 Tim yang Lolos Playoff Mobile Legends MPL S13, Ada RRQ Hoshi dan Evos Glory

Game
Arloji Pintar Huawei Watch Fit 3 Resmi di Indonesia, Harga Rp 2 Juta

Arloji Pintar Huawei Watch Fit 3 Resmi di Indonesia, Harga Rp 2 Juta

Gadget
Infinix GT 20 Pro 5G Meluncur, HP Gaming Harga Rp 4 Jutaan

Infinix GT 20 Pro 5G Meluncur, HP Gaming Harga Rp 4 Jutaan

Gadget
iQoo TWS 1e Resmi di Indonesia, Earbuds Rp 500.000 dengan Fitur ANC

iQoo TWS 1e Resmi di Indonesia, Earbuds Rp 500.000 dengan Fitur ANC

Gadget
Resmi, Tim E-sports Indonesia Aura Gabung dengan Team Liquid

Resmi, Tim E-sports Indonesia Aura Gabung dengan Team Liquid

Game
Laptop Microsoft Surface Pro Meluncur, Diklaim Lebih Jago dari MacBook Air M3

Laptop Microsoft Surface Pro Meluncur, Diklaim Lebih Jago dari MacBook Air M3

Gadget
Menjajal IQoo Z9x 5G, HP Menengah dengan Baterai 6.000 MAh

Menjajal IQoo Z9x 5G, HP Menengah dengan Baterai 6.000 MAh

Gadget
HMD Pulse Plus Business Edition Dirilis, Smartphone Bisnis 'Panjang Umur'

HMD Pulse Plus Business Edition Dirilis, Smartphone Bisnis "Panjang Umur"

Gadget
HP Vivo Y200T dan Y200 GT Meluncur dengan Baterai Jumbo 6.000 mAh

HP Vivo Y200T dan Y200 GT Meluncur dengan Baterai Jumbo 6.000 mAh

Gadget
Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Resmi Masuk Indonesia, Harga Mulai Rp 3 Jutaan

Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Resmi Masuk Indonesia, Harga Mulai Rp 3 Jutaan

Gadget
iQoo Neo 9S Pro Resmi, HP Android Dimensity 9300 Plus Rp 6 Jutaan

iQoo Neo 9S Pro Resmi, HP Android Dimensity 9300 Plus Rp 6 Jutaan

Gadget
Microsoft Luncurkan Laptop Surface Copilot Plus PC Pertama dengan Chip Snapdragon X Series

Microsoft Luncurkan Laptop Surface Copilot Plus PC Pertama dengan Chip Snapdragon X Series

Gadget
Apple Rilis iOS 17.5.1, Perbaiki Bug Penyebab Foto yang Sudah Dihapus Muncul Lagi

Apple Rilis iOS 17.5.1, Perbaiki Bug Penyebab Foto yang Sudah Dihapus Muncul Lagi

Software
Google, Meta, dan Microsoft Kembangkan 'SLM', Model Bahasa untuk Program AI Lebih Murah

Google, Meta, dan Microsoft Kembangkan "SLM", Model Bahasa untuk Program AI Lebih Murah

Software
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com