Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkali-kali Ganti Hari Jadi, Kapan Ulang Tahun Google yang Sebenarnya?

Kompas.com - 27/09/2023, 13:30 WIB
Lely Maulida,
Wahyunanda Kusuma Pertiwi

Tim Redaksi

Sumber News 18

Selain itu, pengguna diarahkan pada sejumlah informasi terkait Google, utamanya tentang ulang tahun perusahaan bila mengeklik doodle yang dipajang hari ini.

Mesin pencarian itu kini berusia seperempat abad. Selama itu pula mesin tersebut menjadi jendela informasi bagi banyak orang di dunia.

Kini, produk Google bukan hanya mesin pencarian saja, tetapi mencakup banyak hal. Mulai dari e-mail, browser, peta navigasi, sistem operasi mobile, hingga yang terbaru chatbot berbasis kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).

Baca juga: Sejarah Google, Raksasa Mesin Pencari yang Hampir Dijual Murah

Pesan CEO Google di ulang tahun ke-25

Pada awal September lalu, CEO Google Sundar Pichai menuliskan pesan dalam sebuah memo yang diterbitkan di blog resmi Google 5 September lalu. Memo ini dibuat sebagai bagian dari rangkaian perayaan ulang tahun perusahaan.

Memo ulang tahun ke-25 Google tersebut berjudul “Questions, shurgs and what comes next: A quarter century of change” (Pertanyaan, kebingungan, dan apa yang akan datang selanjutnya: perubahan dalam seperempat abad). Memo ulang tahun ke-25 Google itu menyoroti perjalanan dan perkembangan Google dari waktu ke waktu.

Di dalam memo tersebut, Pichai banyak berbicara soal fenomena AI yang booming akhir-akhir ini. Pichai menekankan fokus Google di masa depan adalah mengembangkan AI untuk kepentingan banyak orang.

“Dengan memandang ke depan, saya merefleksikan komitmen surat pendiri asli kami pada 2004, yaitu 'untuk mengembangkan layanan yang meningkatkan kehidupan banyak orang, untuk melakukan hal-hal yang penting',” tulis Pichai.

Pichai menekankan “hal-hal penting” tadi membuka kesempatan bagi Google untuk mengadopsi teknologi kecerdasan buatan dalam skala yang lebih besar.

CEO Google itu juga melihat, AI dapat mengubah teknologi secara signifikan di berbagai sektor. Mulai dari sektor pendidikan, kesehatan, penerbangan, dan masih banyak lagi.

Ke depannya, Pichai meyakini AI akan menjadi teknologi yang mengubah dunia. Untuk itu, ia berkomitmen menjadikan AI lebih bermanfaat bagi semua orang dan menerapkannya serta mewujudkannya dalam misi perusahaan untuk 10 tahun ke depan.

“Menjadikan AI lebih bermanfaat bagi semua orang dan menerapkannya secara bertanggung jawab, adalah langkah terpenting yang akan kami lakukan dalam mewujudkan misi 10 tahun ke depan, dan seterusnya,” tulis Pichai.

Baca juga: Momen Ulang Tahun ke-25 Google, Sundar Pichai Bicara soal Kecerdasan Buatan

Kendati begitu, Pichai mengaku adanya risiko dalam mengembangkan AI. Untuk mengatasi masalah tersebut, hal yang perlu dilakukan adalah aktif mengembangkan pedoman AI yang bertanggungjawab.

Pada 2018, Google juga merilis pedoman penggunaan AI, guna memastikan dampak teknologi tetap berguna bagi masyarakat, sebagaimana dikutip KompasTekno dari Android Police.

Menandai perjalanan Google selama 25 tahun, Pichai yakin bahwa AI bisa menjadi teknologi terdepan. Ia juga mengatakan Perusahaan berkomitmen untuk bertindak berani dan bertanggung jawab meningkatkan kehidupan bagi banyak orang.

“Seiring berjalannya waktu, AI akan menjadi perubahan teknologi terbesar yang dapat kita lihat dalam hidup ini. (Perubahan) itu lebih besar dari pergeseran komputasi komputer ke seluler, atau bahkan lebih besar dari internet itu sendiri,” tambah Pichai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com