2024 Realme Fokus ke Segmen Anak Muda, Andalkan Fitur Kamera

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Vendor smartphone Realme Indonesia mengatakan akan fokus ke segmen anak muda tahun 2024 ini. Hal ini dikatakan oleh Public Relations Manager Realme Indonesia, Krisva Angnieszca dalam sebuah acara di Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (18/2/2024).

Vava, panggilan akrabnya, mengatakan bahwa tahun ini pabrikan ponsel asal Chinia itu memiliki slogan “Dare to leap, into make it real”. Slogan tersebut akan membawa Realme menghadirkan sejumlah pengalaman nyata kepada pengguna muda.

“Kami ingin menghadirkan pengalaman nyata kepada pengguna muda. Temuan ini sejalan dengan laporan Counterpoint yang dirilis beberapa waktu lalu. Hal tersebut membuat kami secara valid dikenal dan dipilih oleh kalangan muda,” kata Vava.

Laporan Counterpoint yang disebutkan Vava, mencatat bahwa Realme unggul di dua aspek, yaitu “brand smartphone untuk anak muda” dan “dijadikan pilihan oleh anak muda”. Kalangan kelompok muda yang dimaksud terdiri dari usia 18—30 tahun.

Baca juga: Realme Optimis Masuk Tiga Vendor Smartphone Teratas di Indonesia Tahun Ini

Berdasarkan laporan Counterpoint, Realme mampu unggul di kedua aspek tadi karena produknya dibekali spesifikasi cukup unggul, disertai harga yang terjangkau.

Tidak hanya itu, ponsel Realme juga memiliki desain yang dianggap trendi dan mampu memenuhi kebutuhan konsumen. Alasan-alasan tersebutlah yang mendasari ponsel Realme disukai oleh anak-anak muda, berdasarkan hasil survei yang dilakukan Counterpoint.

Vava pun mengumbar bahwa Realme berupaya untuk terus mengikuti tren-tren dari kebutuhan anak muda. Menurutnya, konsumen muda kini memerlukan spesifikasi kamera yang memadai untuk mengabadikan momen.

“Alasan itu yang mendasari kami menghadirkan spesifikasi kamera yang ditingkatkan. Kami sudah berinvestasi cukup banyak untuk segmen ini. Salah satunya di Realme 12 Pro Plus—yang akan segera dirilis ke Indo. HP ini memiliki lensa periskop pertama untuk kelas menengah,” imbuh Vava.

Andalkan fitur kamera

KOMPAS.com/Caroline Saskia Tanoto (Kiri-kanan) Director Marketing Realme Indonesia Ellen Zhou dan Public Relations Manager Realme Indonesia, Krisva Angnieszca dalam acara media trip di Kuala Lumpur, Malaysia pada Sabtu (17/2/2024)

Senada dengan Vava, Director Marketing Realme Indonesia Ellen Zhou juga ingin slogan yang diusung bisa membuat Realme dikenal lebih banyak pengguna. Ia menyebut tahun 2024 sebagai tahun “gambar”, yang mana smartphone Realme di masa mendatang bakal terus mengunggulkan sektor fotografinya.

“Jadi kami mencoba membawa fitur paling flagship ke smartphone untuk bisa dijajal lebih banyak orang. Tujuannya agar banyak orang bisa memiliki pengalaman tersebut. Ini yang menjadi visi kami, membawa pengalaman kepada pengguna agar mereka bisa mencobanya,” jelas Ellen kepada KompasTekno di kesempatan yang sama.

Konsumen anak-anak muda secara global, termasuk di Indonesia dinilai gemar memiliki kamera ponsel yang “bagus”. Fitur-fitur dalam kamera ponsel menjadi kunci dan faktor penting yang diperhatikan.

“Mereka (konsumen muda) sangat memperhatikan kualitas gambar, ketimbang angka resolusi sebuah kamera. Jadi, kami ingin menghadirkan pengalaman menjajal fitur kamera kelas flagship ke lebih banyak orang,” ungkap Ellen.

Baca juga: Realme 12 Series Masuk Indonesia Februari 2024, Ada Model Pro Plus?

Ellen juga mengatakan bahwa Realme memprioritaskan pengguna di Indonesia. Itu sebabnya, spesifikasi kamera yang bakal diboyong ke Tanah Air pun bakal memiliki fitur dan teknologi kamera yang diklaim mumpuni.

“Tentu kami memprioritaskan pengguna Indonesia karena pasar smartphone di Indonesia sangat menjanjikan dan punya potensi untuk Realme. Kami mendedikasikan banyak promotor, pengguna, penggemar soal apa yang dibutuhkan mereka,” tambahnya.

Optimis raup keuntungan di 2024

The Independent Ilustrasi main smartphone

Lewat upaya-upaya yang sudah dikerahkan, baik Vava maupun Ellen sama-sama menunjukkan sikap optimis bahwa Realme bakal mengalami pertumbuhan yang positif tahun ini.

“Sepanjang 2023 kami sudah mengerahkan seluruh tenaga dan upaya untuk meningkatkan penjualan HP realme. Maka dari itu, kami akan lebih berupaya lagi di 2024 dengan mempersiapkan hal yang terbaik di masa mendatang,” jelas Ellen.

Walau sejumlah laporan firma riset yang dipublikasi tiap kuartal, seperti IDC menunjukkan Realme mengalami penurunan penjualan, Ellen melihat laporan tersebut bukan menjadi hambatan, melainkan motivasi untuk kembali bangkit.

“Kami bertekad di 2024 untuk mencapai target yang lebih tinggi. Kami pun percaya diri dengan produk-produk yang akan diluncurkan. Optimis sekaligus realistis, kami mungkin akan menyasar pertingkat ketiga untuk di 2024 ini,” tutupnya.

Realistis yang dimaksud tadi merujuk pada kinerja Relame di Indonesia sepanjang 2023. Sedikit konteks, laporan kondisi pasar smartphone di Tanah Air, termasuk Realme menunjukkan performa yang negatif.

Salah satu contohnya, pada kuartal III-2023 kemarin, Realme terdepak dari jajaran lima besar vendor HP di Indonesia. Hasil tersebut turun dari kuartal I-2023 sebelumnya. Realme sempat berada di peringkat kelima dengan pangsa pasar sebesar 13,7 persen dan penjualan sekitar 800.000 unit. Laporan selengkapnya bisa disimak di tautan berikut.