Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apple Boleh Blokir Produk Samsung

Kompas.com - 19/11/2013, 12:40 WIB
Aditya Panji

Penulis

Sumber Reuters
KOMPAS.comApple memenangi putusan banding di Pengadilan Sirkuit Federal Amerika Serikat, Senin (18/11/2013), untuk melarang penjualan beberapa ponsel dan tablet Samsung di AS yang dinilai melanggar paten utilitas iPhone dan iPad.

Ada tiga paten utilitas yang dilanggar oleh Samsung. Namun, Pengadilan Sirkuit Federal AS tidak menilai adanya pelanggaran paten desain pada produk Samsung.

Paten utilitas pertama yang dilanggar Samsung adalah, fitur “multi-sentuhan” yang memungkinkan pengguna memperbesar atau memperkecil gambar dengan sentuhan mencubit layar. Kedua, “mengetuk layar dua kali” untuk memperbesar tampilan di layar. Ketiga, fitur “bounce-back” yang membuat tampilan seakan memantul jika pengguna menggulirkan layar hingga mentok.

Keputusan ini menjadi pukulan berat bagi Samsung yang memimpin penjualan ponsel pintar di seluruh dunia. Namun, produk Samsung yang dinilai melanggar paten itu sebagian besar adalah model lama yang mungkin sudah tidak beredar di pasar AS.

Juru bicara Samsung, Adam Yates, mengatakan kepada Reuters, pihaknya akan melakukan upaya hukum untuk menghindari larangan penjualan. “Pelarangan tersebut menyangkut ruang lingkup bukti sempit yang diajukan Apple,” katanya.

Dalam persidangan, hakim meminta Apple membuktikan bahwa paten-paten yang dilanggar itu merupakan faktor yang mendorong pelanggan dalam memilih ponsel pintar atau tablet, meskipun tidak harus menunjukkan bahwa itu adalah faktor pendorong tunggal.

Sebelumnya gugatan ini telah diajukan Apple ke Pengadilan Distrik Utara California. Namun, Hakim Lucy Koh yang memimpin persidangan menolak permintaan Apple untuk memblokir produk Samsung.

Apple membawa gugatan ini ke pengadilan yang lebih tinggi. Pengadilan Sirkuit Federal AS mengatakan bahwa pengadilan yang lebih rendah telah menyalahgunakan kebijakannya untuk menolak permintaan Apple.

Tahun 2012 lalu, dewan juri di AS memenangkan Apple dalam persidangan sengketa paten yang mengharuskan Samsung membayar 1 miliar dollar AS karena meniru paten Apple. Namun, pada Maret 2013, Hakim Lucy Koh menilai juri membuat kesalahan dalam menghitung kerugian yang diderita Apple. Menurut Koh, kerugian Apple hanya bernilai 400 juta dollar AS.

Koh meminta pengadilan menghitung kembali kerugian yang diderita Apple. Argumentasi tentang kasus ini dijadwalkan keluar pada Selasa (19/11/2013).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

iPhone dan iPad Bakal Bisa Dikendalikan dengan Pandangan Mata

iPhone dan iPad Bakal Bisa Dikendalikan dengan Pandangan Mata

Gadget
Daftar Harga Gift TikTok Terbaru 2024 dari Termurah hingga Termahal

Daftar Harga Gift TikTok Terbaru 2024 dari Termurah hingga Termahal

e-Business
Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet, dan First Media

Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet, dan First Media

Internet
Smartphone Oppo A60 Dipakai untuk Belah Durian Utuh, Kuat?

Smartphone Oppo A60 Dipakai untuk Belah Durian Utuh, Kuat?

Gadget
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

e-Business
Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Gadget
Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Gadget
5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

e-Business
Epic Games Gratiskan 'Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition', Cuma Seminggu

Epic Games Gratiskan "Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition", Cuma Seminggu

Game
Motorola Rilis Moto X50 Ultra, 'Kembaran' Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Motorola Rilis Moto X50 Ultra, "Kembaran" Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Gadget
Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

e-Business
Oppo A60 Resmi di Indonesia, HP 'Tahan Banting' Harga Rp 2 Jutaan

Oppo A60 Resmi di Indonesia, HP "Tahan Banting" Harga Rp 2 Jutaan

Gadget
Bos Nvidia Jensen Huang Makin Tajir berkat AI, Sekian Harta Kekayaannya

Bos Nvidia Jensen Huang Makin Tajir berkat AI, Sekian Harta Kekayaannya

e-Business
TWS Oppo Enco Air 4 Pro Meluncur, Baterai Awet 44 Jam

TWS Oppo Enco Air 4 Pro Meluncur, Baterai Awet 44 Jam

Gadget
Cara Bikin Konten Reveal di Instagram Stories

Cara Bikin Konten Reveal di Instagram Stories

Software
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com