Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diretas, Berapa Kerugian Sony Pictures?

Kompas.com - 10/12/2014, 10:05 WIB
Deliusno

Penulis

Sumber Reuters
KOMPAS.com - Sony Pictures Entertainment (SPE) diperkirakan akan mengalami kerugian yang besar akibat serangan peretasan oleh "Guardian of Peace" (GOP) beberapa waktu lalu.

Studio film Hollywood milik perusahaan elektronik Sony, seperti KompasTekno kutip dari Reuters, Selasa (10/12/2014), diprediksi harus mengeluarkan biaya hingga 100 juta dollar AS atau sekitar Rp 1,2 triliun.

Biaya sebesar itu harus dikeluarkan oleh SPE untuk membayar kegiatan penyidikan kasus peretasan ini, perbaikan atau pergantian komputer, dan pencegahan dari serangan cyber yang mungkin terjadi di masa yang akan datang. Hilangnya produktivitas selama serangan cyber dari GOP juga akan diperhitungkan.

Prediksi besaran biaya kerugian tersebut dikeluarkan oleh seorang ahli keamanan yang tidak disebutkan namanya. Ahli ini dikatakan pernah mempelajari serangan cyber ke produk Sony lainnya, Playstation Network, di tahun 2011 lalu.

Kala itu, Sony dikatakan harus mengeluarkan uang sebesar 171 juta dollar AS akibat serangan ke jaringan Playstation tersebut. Nilai kerugian SPE sendiri diprediksi tidak akan setinggi itu karena tidak melibatkan data konsumen Sony.

Senada dengan ahli keamanan siber tersebut, Jim Lewis, ahli riset senior di Center for Strategic and International Studier, memprediksi bahwa beban kerugian Sony dapat membengkak hingga 100 juta dollar AS. Ia juga mengungkapkan, butuh waktu sekitar enam bulan setelah serangan untuk mengetahui total kerugian.

Hingga saat ini, Sony masih belum secara resmi mengungkapkan besarnya kerugian akibat serangan cyber tersebut.

Sebelumnya diberitakan bahwa server milik Sony diretas oleh sebuah kelompok bernama GOP. Serangan GOP konon menumbangkan sistem komputer Sony Pictures di seluruh dunia selama beberapa hari.

Pelaku mengaku mendapat bantuan "orang dalam" dalam melakukan aksinya, tetapi tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai bagaimana proses serangan dilakukan.

Kelompok tersebut diketahui berhasil mengambil beberapa dokumen penting perusahaan, seperti paspor para artis, kumpulan e-mail, laporan keuangan, film-film, dan kumpulan password server.

Jati diri dan asal-muasal dari GOP hingga kini masih belum jelas. Sebelumnya diduga bahwa grup itu merupakan kaki tangan pemerintah Korea Utara, namun negeri dengan sistem pemerintahan komunis itu membantah terlibat dalam serangan terhadap Sony Pictures.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Axiata-Sinar Mas Sepakati Merger XL dan Smartfren, Lahir Entitas Baru MergeCo

Axiata-Sinar Mas Sepakati Merger XL dan Smartfren, Lahir Entitas Baru MergeCo

e-Business
Tanda-tanda Oppo Reno 12 Pro Segera Masuk Indonesia

Tanda-tanda Oppo Reno 12 Pro Segera Masuk Indonesia

Gadget
Cara Bikin Stiker Langsung di Instagram Stories, Cepat dan Otomatis

Cara Bikin Stiker Langsung di Instagram Stories, Cepat dan Otomatis

Software
Berkat AI, Cari Foto di Google Photos Jadi Gampang

Berkat AI, Cari Foto di Google Photos Jadi Gampang

Software
Starlink Terpapar Gelombang Geomagnetik Luar Biasa Selama Badai Matahari

Starlink Terpapar Gelombang Geomagnetik Luar Biasa Selama Badai Matahari

e-Business
2 Cara Cek Kelayakan Bus Secara Online, Penting buat Memastikan Keselamatan

2 Cara Cek Kelayakan Bus Secara Online, Penting buat Memastikan Keselamatan

e-Business
'PUBG Mobile' PMSL SEA Summer 2024 Pekan Kedua Dimulai Hari Ini, Tim Indonesia di Tiga Besar

"PUBG Mobile" PMSL SEA Summer 2024 Pekan Kedua Dimulai Hari Ini, Tim Indonesia di Tiga Besar

Game
Tampilan WhatsApp di iOS Berubah, Begini Bedanya dengan yang Lama

Tampilan WhatsApp di iOS Berubah, Begini Bedanya dengan yang Lama

Software
Google Rilis AI Gemini 1.5 Pro, Bisa Analisis Lebih Banyak Data dan Input

Google Rilis AI Gemini 1.5 Pro, Bisa Analisis Lebih Banyak Data dan Input

Software
Menjajal Sennheiser Momentum True Wireless 4, TWS Premium Rp 5 Juta

Menjajal Sennheiser Momentum True Wireless 4, TWS Premium Rp 5 Juta

Gadget
Peringatan tentang AI yang Pintar Menipu dan Bahayanya bagi Manusia

Peringatan tentang AI yang Pintar Menipu dan Bahayanya bagi Manusia

Internet
Perbandingan Spesifikasi iPad Pro 2024 dan iPad Air 2024

Perbandingan Spesifikasi iPad Pro 2024 dan iPad Air 2024

Gadget
Meta Tutup Facebook Workplace, Jejaring Sosial Khusus Perkantoran

Meta Tutup Facebook Workplace, Jejaring Sosial Khusus Perkantoran

e-Business
5 Pro Player Wanita Asal Indonesia Jadi Pemain Utama Tim Mobile Legends di Perancis

5 Pro Player Wanita Asal Indonesia Jadi Pemain Utama Tim Mobile Legends di Perancis

Game
Pendiri Facebook Rayakan Ultah Ke-40, Nostalgia dan Pamer Foto Tempat Bersejarah di Hidupnya

Pendiri Facebook Rayakan Ultah Ke-40, Nostalgia dan Pamer Foto Tempat Bersejarah di Hidupnya

Internet
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com