Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Inkubator AS Tertarik Bantu Startup Indonesia

Kompas.com - 29/10/2015, 15:32 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

MOUNTAIN VIEW, KOMPAS.com - Usai kunjungan ke markas Google, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara bersama rombongan mengunjungi "Plug and Play TechCenter" di kawasan Silicon Valley. Agendanya mencari ilmu soal pembinaan startup.

Pertemuan tersebut difasilitasi oleh Chief Executive Kibar Yansen Kamto. Total ada tujuh perusahaan inkubator dan akselerator AS yang hadir. Mereka adalah Techstars, StartX, GSVlabs, 500 Startups, F50, Plug and Play, dan Founder Institute.

Dalam pertemuan tersebut, menurut Yansen, rombongan dari Indonesia mengajukan tiga program pembinaan startup kepada para inkubator AS, yaitu startup exchange, mentor network, dan kurikulum.

Tawaran tersebut pun disambut positif. Inkubator AS yang hadir menunjukkan ketertarikannya terhadap Indonesia dan mengajak agar startup Tanah Air datang ke sana untuk mengenal kultur Silicon Valley.

"Mereka tertarik dengan Indonesia. Kita bisa kerja sama, misalnya mengirim mentor ke sana dulu agar belajar, lalu pulang lagi untuk mengajar. Mereka di sana kan rata-rata punya kurikulum, tapi mesti dilihat dulu dan nanti disesuaikan dengan kebutuhan kita," jelas Yansen melalui pesan singkat kepada KompasTekno, Kamis (29/10/2015).

Diantara inkubator yang tertarik untuk hadir di Indonesia antara lain GSVlabs, Plug and Play, dan Techstars. Mereka sendiri belum pernah hadir di Tanah Air sebelumnya.

Sedangkan inkubator lainnya, seperti 500 Startups sebelumnya sudah pernah hadir dan berinvestasi untuk startup Indonesia, namun tertarik untuk terlibat lebih jauh dalam mengembangkan ekosistemnya.

Pemerintah dan para pegiat usaha rintisan digital memang memiliki harapan agar Indonesia memiliki 1.000 startup berkualitas pada 2020 nanti. Pembinaan adalah salah satu cara untuk mewujudkannya.

Sayangnya, Indonesia masih baru dan belum memiliki contoh untuk mengembangkan diri. Kurikulum soal pembinaan startup pun belum ada.

Yansen berpendapat pertemuan mereka dan kerja sama dengan inkubator AS itu bisa membantu memuluskan misi 1.000 startup tersebut. Minimal mulai dari pertukaran kurikulum, mendapatkan mentor yang memang ahli dan startup lokal pun bisa mengunjungi Silicon Valley.

Selain Yansen, pegiat startup yang hadir antara lain Telkom Indigo yang diwakili Teguh Wahyono dan Ery Punta, penggagas Founder Institute Chapter Jakarta Sanny Gaddafi, Heriyadi Janwar dari Bhineka.com, Donald Wihardja dari Convergence Venture, dan Italo Gani dari Adskom.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Internet
Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Internet
Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Hardware
Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Software
Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Software
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Gadget
Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

e-Business
Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Software
Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Internet
Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

e-Business
Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

e-Business
Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Game
Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

e-Business
Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Software
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com