Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bukti Keseriusan Telkomsel Bangun Jaringan 4G

Kompas.com - 19/03/2017, 08:48 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

LAMPUNG, KOMPAS.com - Telkomsel tak tanggung-tanggung dalam upayanya membangun jaringan internet 4G LTE yang menjangkau seluruh Indonesia dan pelosok. Perusahaan pelat merah ini bahkan menyiapkan 70 persen dari belanja modal (capex) di 2017 untuk urusan tersebut.

“Kami siapkan 70 persen belanja modal 2017 untuk pembangunan 4G. Tentunya dengan adanya pembangunan itu akan mendukung pembangunan di berbagai daerah. Harapannya bisa menjangkau seluruh ibu kota kabupaten di Indonesia yang totalnya sekitar 540-an,” ujar Direktur Utama Telkomsel, Ririek Adriansyah di sela Peresmian 4G di Seluruh Ibu Kota Kabupaten Sumatera, Jumat (17/3/2017).

“Besarnya belanja modal kami biasanya 15 persen dari pendapatan tahun tahun sebelumnya. Pada tahun 2016 lalu pendapatan kami sekitar Rp 86 triliun,” imbuhnya.

Dia menambahkan, berdasarkan perhitungan itu, belanja modal Telkomsel untuk tahun 2017 akan berada di kisaran Rp 12,9 triliun. Sedangkan 70 persen dari belanja modal tersebut atau Rp 9 triliun bakal dipakai untuk membangun 4G, baik dari sisi jaringan atau non jaringan.

Direktur Network Telkomsel Sukardi Silalahi mengatakan saat ini Telkomsel sudah memasang base transceier station (BTS) 4G di berbagai ibu kota kabupaten di seluruh Indonesia. Tinggal sekitar 50 ibu kota kabupaten saja yang sama sekali mendapatkan BTS tersebut. Rencananya, sisa 50 ibu kota kabupaten itu akan mulai mendapatkan BTS 4G pada 2017 ini.

Namun perlu dicatat, pemasangan BTS 4G yang disebutkan oleh Sukardi merupakan tahap awal. Meski sudah ada BTS 4G di ibu kota kabupaten tertentu, tidak berarti seluruh masyarakat di sana bakal bisa mengakses jaringan internet 4G.

Ririek menambahkan, seluruh masyarakat di ibu kota kabupaten bisa merasakan kecepatan internet 4G, perusahaan perlu melakukan perluasan jangkauan. Misalnya dengan menambah jumlah BTS yang memancarkan sinyal 4G di suatu ibu kota kabupaten.

Perluasan jangkauan 4G ini akan dilakukan berdasarkan kajian terhadap ibu kota kabupaten masing-masing. Jika kajian menunjukkan adanya potensi pengguna yang tinggi, penetrasi handset yang merata, maka perluasan akan segera dilakukan.

“Untuk blanket coverage atau jangkauan yang menyelimuti suatu ibu kota kabupaten, kami masih perlu mengkaji banyak hal lebih dulu. Jadi sebelum membangun 4G kami mempertimbangkan beberapa hal, termasuk ketersediaan infrastruktur seperti fiber optik, radio atau satelit, dan penetrasi handset 4G. Kan percuma kalau misalnya sudah bangun, tapi ternyata handset yang bisa memakainya masih sedikit,” ujar Ririek.

“Kami biasanya akan menyebutkan sudah meng-cover satu wilayah jika jangkauan kami di sana sudah mencapai minimal 80 persen. Kalau belum ya belum kami umumkan sebagai ter-cover,” imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

e-Business
Epic Games Gratiskan 'Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition', Cuma Seminggu

Epic Games Gratiskan "Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition", Cuma Seminggu

Game
Motorola Rilis Moto X50 Ultra, 'Kembaran' Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Motorola Rilis Moto X50 Ultra, "Kembaran" Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Gadget
Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

e-Business
Oppo A60 Resmi di Indonesia, HP 'Tahan Banting' Harga Rp 2 Jutaan

Oppo A60 Resmi di Indonesia, HP "Tahan Banting" Harga Rp 2 Jutaan

Gadget
Bos Nvidia Jensen Huang Makin Tajir berkat AI, Sekian Harta Kekayaannya

Bos Nvidia Jensen Huang Makin Tajir berkat AI, Sekian Harta Kekayaannya

e-Business
TWS Oppo Enco Air 4 Pro Meluncur, Baterai Awet 44 Jam

TWS Oppo Enco Air 4 Pro Meluncur, Baterai Awet 44 Jam

Gadget
Cara Bikin Konten Reveal di Instagram Stories

Cara Bikin Konten Reveal di Instagram Stories

Software
Hands-on Laptop Huawei MateBook X Pro 2024, Ramping, Ringan, dan Layar 'Upgrade'

Hands-on Laptop Huawei MateBook X Pro 2024, Ramping, Ringan, dan Layar "Upgrade"

Gadget
Paket Internet Starlink, Rp 750.000 hingga Rp 86 Juta per Bulan

Paket Internet Starlink, Rp 750.000 hingga Rp 86 Juta per Bulan

Internet
SteelSeries Rilis Actris Nova 5, Headset dengan 100 'Preset' Game

SteelSeries Rilis Actris Nova 5, Headset dengan 100 "Preset" Game

Gadget
HP Tahan Banting Oppo A60 Rilis di Indonesia Besok, Intip Harganya

HP Tahan Banting Oppo A60 Rilis di Indonesia Besok, Intip Harganya

Gadget
Pengguna iPhone yang Update iOS 17.5 Kaget, Foto yang Lama Dihapus Muncul Lagi

Pengguna iPhone yang Update iOS 17.5 Kaget, Foto yang Lama Dihapus Muncul Lagi

Software
Cara Membuat Notifikasi WhatsApp Suara Google Tanpa Aplikasi dengan Mudah

Cara Membuat Notifikasi WhatsApp Suara Google Tanpa Aplikasi dengan Mudah

Software
Dokumen Bocor, Rencana Apple Bikin iPhone SE 4 dan iPhone Lipat Terungkap

Dokumen Bocor, Rencana Apple Bikin iPhone SE 4 dan iPhone Lipat Terungkap

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com