Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Filter Pornografi di BlackBerry

Pemerintah Tunggu Tindakan Konkret RIM

Kompas.com - 10/01/2011, 21:37 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) menunggu tindakan konkret Research In Motion Ltd (RIM) yang telah menyatakan komitmen akan menyaring akses internet ke situs porno. Hal tersebut dikatakan Muhammad Budi Setyawan, Dirjen Pos dan Telekomunikasi Kemkominfo, Senin (10/1/2010).

Ia mengatakan, jika RIM sudah janji melakukan penyaringan konten pornografi, ia harus menggelar pertemuan dengan enam operator penyedia layanan BlackBerry. Keenam operator yang bekerja sama dengan RIM yakni PT Telekomunikasi Seluler (Telkomsel), PT Indosat Tbk, PT XL Axiata Tbk, PT Natrindo Telepon Seluler, PT Hutchison CP Telecommunication, dan PT Smart Telecom.

Namun jika janji tersebut isapan jempol belaka dan RIM tak kunjung melakukan langkah konkret, pemerintah tetap akan menutup layanan BlackBerry Internet Serivice (BIS). Sebelumnya, Menkominfo mengultimatum RIM untuk memasang software filter pornografi di layanan BlackBerry dalam dua minggu. Pemerintah akan memblokir layanan internet BlackBerry jika sampai tangal 21 Januari 2011 hal tersebut tak dilakukan.

RIM dalam pernyataannya telah menyatakan komitmennya mematuhi peraturan perundangan di Indonesia termasuk permintaan Pemerintah RI untuk menyaring konten pornografi. Perusahaan yang berpusat di Kanada itu berjanji segera berkoordinasi dengan pemerintah dan mitra operator untuk melakukan penyaringan segera.(Kontan/Gloria Haraito)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com