Takut Ricuh, Jatah Pembelian iPhone 4S Diundi

KOMPAS.com - Belajar dari penjualan perdana iPhone 4S di China yang ricuh, Apple memilih cara yang unik untuk menjual ponsel termutakhirnya tersebut.

Pada 13 Januari lalu, penjualan perdana iPhone 4S di China dibatalkan karena kondisi yang tak terkendal. Apple kini menerapkan sistem pembelian baru dengan cara lotre atau diundi. Sistem ini diterapkan kali pertama di Hong Kong.

Seperti dikutip dari Apple Insider, cara tersebut dianggap jitu untuk mencegah calo-calo bertebaran di sekitar toko dan mampu menjual kembali dengan harga tinggi di tempat lain.

Cara yang dilakukan Apple ini cukup sederhana. Calon pembeli iPhone 4S bisa memesan pembelian dengan cara memasukkan formulir secara online di sebuah situs.

Selain itu, waktunya pun dibatasi selama tiga jam saja, yaitu dari pukul 9 sampai 12 waktu setempat.

Kemudian Apple akan mengacak calon pembeli dan pelanggan yang terpilih akan menerima sebuah e-mail berisi konfirmasi pemesanan pada pukul 9 malam waktu setempat.

Pelanggan yang sudah menerima e-mail ini bisa langsung melakukan pembelian produk di toko yang ditunjuk pada keesokan harinya dengan membawa kartu identitas masing-masing.

Salah satu Apple Store di IFC Mall Hongkong mulai menerapkan cara lotre tersebut. Mereka juga sudah menghentikan pembelian iPhone 4S secara langsung ke toko.