Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Huawei "Dikejutkan" Ponsel Pink

Kompas.com - 25/06/2013, 11:19 WIB

Huawei Ascend P6

KOMPAS.com - Di tengah gempuran ponsel berwarna hitam dan putih, ternyata casing dengan balutan warna merah jambu (pink) memiliki banyak penggemar di pasaran. Huawei, vendor ponsel asal China, mengklaim bahwa pink merupakan "sukses kejutan" di sektor smartphone.

"Ponsel (berwarna) pink tradisional selalu berbuat baik (dalam hal penjualan)", kata Nick Woodley, Head of ID Design Huawei Inggris kepada situs TrustedReviews, Senin (24/6/2013).

Woodley sendiri sebenarnya tidak memiliki alasan yang jelas di balik popularitas perangkat portable dengan warna pink. Namun, menurutnya, warna pink sebenarnya melawan prinsip desain dari smartphone modern masa kini.

"Smartphone sebenarnya ada sebuah peraturan umum bahwa perangkat itu sendiri harus sesederhana dan senetral mungkin sehingga jika seseorang ingin menaruh casing Hello Kitty di perangkat tersebut, keduanya tidak "bentrok", Anda mengizinkan orang untuk mengubah tampilan menggunakan aksesori," ujarnya.

"Namun, ada permintaan yang tinggi untuk ponsel dengan warna pink, untuk beberapa alasan, mereka berhasil," tambah Woodley.

Banyak yang menyebut bahwa smartphone warna pink merupakan langkah sexist untuk menarik pasaran wanita saja. Woodley tidak setuju dengan anggapan tersebut. Menurutnya, pink tidak lebih dari sekadar alternatif untuk warna putih dan hitam.

"Jika ada wanita yang menemukan warna pink terlalu menggurui, dia akan membeli warna hitam atau putih," lanjut Woodley.

Huawei sendiri baru saja meluncurkan smartphone tertipis di dunia saat ini, Ascend P6. Produk yang satu ini, selain hadir dalam warna hitam dan putih, juga diluncurkan dalam edisi warna pink.

Produk yang satu ini memiliki spesifikasi hardware prosesor quad-core 1,5GHz, kamera belakang 8 megapiksel, kamera 5 megapiksel di bagian depan, RAM 2GB, penyimpanan internal 8GB, baterai 2.000mAh, dan berjalan di sistem operasi 4.2.2 Jelly Bean.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com