KOMPAS.com - Sebelum resmi diumumkan, smartphone Galaxy S5 dari Samsung sempat dikabarkan bakal mengusung pemindai iris mata. Smartphone tersebut nyatanya "hanya" dibekali fingerprint scanner.
Namun, bukan berarti metode keamanan berbasis mekanisme biometri itu tak dilirik Samsung. Sebaliknya, pabrikan elektronik Korea ini justru sedang mempertimbangkan penerapan teknologi pemindai iris alias selaput pelangi pada mata.
Hal tersebut diungkapkan lewat pernyataan Wakil Presiden Senior Samsung Rhee In-jong yang dikutip oleh Engadget.
"Kami sedang meneliti berbagai jenis (mekanisme) biometrik dan yang paling dilirik adalah deteksi iris," kata Rhee dalam sebuah forum di Hong Kong minggu ini.
Rhee juga menjelaskan bahwa teknologi pemindai mata, apabila nantinya benar-benar terwujud, kemungkinan bakal mulai diterapkan pada perangkat smartphone high-end Galaxy terlebih dahulu.
Setelah itu, diharapkan teknologi serupa akan menyusul dipasang pada model-model lain di segmen yang berbeda.
Pemindai iris sendiri merupakan teknologi yang mengenali pola unik pada selaput pelangi yang mengelilingi pupil pada mata. Layaknya sidik jari, bentuk iris mata tiap orang berbeda-beda dan tak ada yang sama. Teknologi ini dikenal lebih aman ketimbang fingerprint scanner.
Seperti pemidai sidik jari, pemindai iris kemungkinan bakal diintegrasikan dengan platform Knox, andalan Samsung di segmen enterprise yang mengutamakan keamanan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.