Dalam kerja sama tersebut, Lippo Group dalam waktu dekat akan menggandeng Grab sebagai salah satu mitra pengiriman barang yang dijual oleh toko online-nya, Matahari Mall. Pembeli bisa memilih pengiriman produk menggunakan layanan kurir milik Grab, yakni GrabExpress.
Sebagaimana KompasTekno rangkum dari keterangan pers yang diterima, jasa layanan kurir Grab ini akan mendorong pengalaman online-to-offline yang ditawarkan oleh MatahariMall.
"Untuk Grab, kemitraan ini berarti menggunakan teknologi untuk membantu pengguna layanan transportasi dapat melewati kemacetan lalu-lintas, dan memberikan mitra pengemudi penghidupan yang lebih baik dan berkesinambungan," ujar Anthony Tan, Group CEO dan Co-Founder Grab.
Sayangnya, implementasi dari kerja sama tersebut belum terlaksana saat ini. Saat dihubungi KompasTekno, pihak Grab Indonesia hanya mengungkapkan bahwa pengiriman produk menggunakan layanan Grab tersebut baru akan terjadi "dalam waktu dekat ini".
Grab dan Lippo Group memang sedang akrab belakangan ini. Lippo Group sebelumnya dikabarkan telah berinvestasi di perusahaan Grab melalui Venturra Capital.
Direktur Lippo Group, John Riady kepada media Tech in Asia mengungkapkan bahwa Lippo adalah salah satu investor di Venturra Capital (VC) yang menanam modal di Grab sejak awal. Nilai investasi VC dimana Lippo Group berada di dalamnya adalah sebesar 100 juta dollar AS (sekitar Rp 1,3 triliun).
Namun John tidak menyebut besaran nilai investasi Lippo Group di VC tersebut.
KompasTekno telah menghubungi pihak Grab terkait berita ini, namun mereka belum bersedia memberikan komentar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.