Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Galaxy S7 Meledak dan Bakar Tangan Pemilik

Kompas.com - 18/11/2016, 07:22 WIB
Oik Yusuf

Penulis

KOMPAS.com - Ponsel meledak kembali membawa derita. Peristiwa kali ini menimpa seorang pemilik Samsung Galaxy S7 asal Kanada. Ia mengalami luka bakar tingkat II hingga III setelah Galaxy S7 miliknya meledak saat berada di genggaman tangannya.

Dirangkum KompasTekno dari Phone Arena, Jumat (18/11/2016), si pria 34 tahun bernama Amarjit Mann itu sedang mengemudi ketika dia merasa ponsel Galaxy S7 di sakunya memanas.

Dia lantas merogoh saku dan mengeluarkan Galaxy S7-ya dengan tangan. Saat digenggam itulah Galaxy S7-nya tiba-tiba saja mengeluarkan percikan api dan meledak. Percikan api itu bahkan menurut pengakuannya sampai mengenai wajah.

“Saya ambil, lalu perangkat itu langsung meledak di tangan. Ada asap, saya kaget sekai. Sama sekali tidak disangka, seperti mimpi buruk,” sebut Mann.

Phone Arena Amarjit Mann menunjukkan Galaxy S7 yang meledak dan kedua tangannya yang diperban karena mengalami luka bakar.

Jendela mobil Mann dalam keadaan terbuka saat kejadian, sehingga dia bisa langsung melempar Galaxy S7 yang meledakdan terbakar itu ke luar kendaraan sebelum menimbulkan masalah lebih besar.  

Kedua tangannya mengalami luka bakar cukup parah, tapi dia masih bisa menyetir sendiri ke rumah sakit. Dia masih bersyukur ponsel tadi tidak meledak saat dipakai menelpon dan menempel ke telinganya.

“Bayangkan kalau itu terjadi, wajah saya bisa terbakar. Orang-orang harus menyadari bahayanya. Ini seperti membawa-bawa bom waktu,” imbuh Mann.

Ponsel Galaxy S7 milik Mann baru dibeli sekitar enam bulan lalu. Dia berencana mengajukan gugatan hukum kepada Samsung. Karena sebagai seorang mekanik, ia tidak bisa bekerja dengan kedua tangan yang terluka.

Samsung Kanada mengatakan, "Kami tetap berkomitmen membantu konsumen yang mengalami kendala dengan produk Samsung," namun menolak berkomentar atas insiden yang dialami Mann, sebelum pihaknya menyelidiki Galaxy S7 itu secara langsung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com