Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru 6 Bulan Dijual, Produksi Galaxy A50 di Indonesia Sudah Dihentikan

Kompas.com - 11/09/2019, 18:25 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Oik Yusuf

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ponsel Samsung Galaxy A50 pertama kali dirilis di Indonesia pada Maret lalu. Baru 6 bulan dijual, produksi perangkat tersebut kini telah dihentikan.

Product Marketing Manager Samsung Indonesia mengonfirmasi langsung kabar ini ketika ditemui di acara experience Galaxy A50s di Jakarta, Rabu (11/9/2019. Ia enggan menyebutkan kapan tepatnya produksi Galaxy A50 distop.

"Pokoknya sejak September sudah transisi ke Galaxy A50s," ungkap Irfan mengungkapkan alasannya. Galaxy A50s yang dijajal oleh wartawan dalam kesempatan itu memang hadir sebagai pengganti Galaxy A50.

Baca juga: Spesifikasi Lengkap dan Harga Samsung Galaxy A50s di Indonesia

Irfan beralasan, transisi yang cepat ini menyesuaikan dengan permintaan konsumen, terutama kalangan anak muda yang menjadi sasaran Galaxy A series.

Untuk ketersediaan Galaxy A50s di pasaran Indonesia, Irfan mengatakan peredaran ponsel itu sudah mulai berkurang.

Galaxy A50s dibanderol Rp 4.099.000 untuk varian RAM 4 GB dan 4.899.000 untuk varian RAM 6 GB. Ponsel ini akan mulai dijual perdana secara offline pada 19 September 2019.

"Mungkin ada beberapa toko yang masih ada, kami belum lihat secara nasional. Namun di situs Samsung hanya tersedia Galaxy A50s," ujar Irfan.

Galaxy A50s memang membawa sejumlah peningkatan dibanding Galaxy A50. Misalnya saja di resolusi kamera utama yang meningkat dari 25 megapiksel menjadi 48 megapiksel.

Untuk kebutuhan selfie juga tersedia resolusi kamera lebih besar yakni 32 megapiksel dari sebelumnya 25 megapiksel. Untuk pertama kalinya, Samsung menyematkan fitur NFC di ponsel menengah.

Biasanya, fitur ini hanya hadir di ponsel flagship seperti Galaxy S atau Galaxy Note. Di lini Galaxy A, fitur NFC sebelumnya baru ada di Galaxy A80 yang harganya Rp 9 jutaan.

Baca juga: Alasan Samsung Jorjoran Merilis Ponsel Galaxy A di 2019

Nasib yang sama, kata Irfan, juga akan berlaku untuk Galaxy A10 dan Galaxy A30 yang kabarnya akan digantikan posisinya oleh Galaxy A10s dan Galaxy A30s.

Ia pun tak menampik bahwa gencarnya Samsung merilis Galaxy A sepanjang tahun ini, membuat siklus pembaruan perangkat berjalan lebih cepat dari tahun lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Internet
Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Internet
Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Hardware
Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Software
Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Software
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Gadget
Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

e-Business
Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Software
Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Internet
Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

e-Business
Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

e-Business
Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Game
Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

e-Business
Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Software
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com