Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Google Doodle Peringati Hari Bumi 2024, Tulisan "Google" Diganti Foto Unik Alam

Kompas.com - 22/04/2024, 07:03 WIB
Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ada yang berbeda ketika mengakses halaman Google.co.id dan Google.com hari ini, Senin (22/4/2024). Google merayakan Hari Bumi 2024 lewat doodle yang menghiasi laman utama Google Search.

Google Doodle Hari Bumi 2024 (Earth Day) kali ini menyoroti keindahan alam, keanekaragaman hayati, dan sumber daya bumi.

Di halaman utama Google Search, tulisan "Google" digantikan oleh gambar timelapse foto unik dari keindahan alam yang tersebar di dunia, yang dilindungi oleh berbagai orang, komunitas, dan pemerintah.

Foto tersebut juga tampak membentuk tulisan "Google". Foto ini diambil dari sejumlah perusahaan citra satelit yakni Airbus, CNES/Airbus, Copernicus, Maxar Technology, dan USGS/NASA Landsat.

Secara lebih detail, huruf "G" dari Google digantikan oleh citra satelit Kepulauan Turks dan Caicos di Samudra Atlantik. Kepulauan berwarna hijau ini merupakan rumah bagi keanekaragaman hayati yang penting.

Baca juga: Cara Main Kuis Hari Bumi, Game di Google yang Sedang Ramai

Di dalamnya, ada pula upaya konservasi yang bertujuan untuk mengatasi tantangan lingkungan yang sedang berlangsung, termasuk melindungi sumber daya alam, terumbu karang, serta memulihkan spesies yang terancam punah seperti iguana batu di kepulauan itu.

Berikutnya, huruf "O" diwakili oleh foto dari Taman Nasional Scorpion Reef di Meksiko. Wilayah yang dikenal juga dengan nama Arrecife de Alacranes ini merupakan terumbu kerang terbesar di selatan Teluk Meksiko dan cagar biosfer UNESCO.

Kawasan pulau koral (atol) ini berfungsi sebagai perlindungan bagi karang, serta beberapa spesies burung dan penyu yang terancam punah.

Huruf "O" selanjutnya digantikan oleh Taman Nasional Vatnajökull di Islandia, dengan citra satelit berwarna putih hitam.

Taman nasional yang didirikan pada 2008 setelah puluhan tahun melakukan advokasi ini melindungi ekosistem di dalam dan sekitar gletser terbesar di Eropa.

Perpaduan gunung berapi dan es glasial di Situs Warisan Dunia UNESCO ini menghasilkan lanskap serta flora yang langka.

Adapun Situs Warisan Dunia UNESCO itu sendiri merupakan kawasan yang mendapatkan perlindungan hukum berdasarkan konvensi internasional organisasi UNESCO.

Huruf "G" digantikan oleh Taman Nasional Jaú di Brasil alias Parque Nacional do Jaú. Lokasi ini merupakan salah satu cagar hutan terbesar di Amerika Selatan dan Situs Warisan Dunia UNESCO.

Hutan yang terletak di jantung hutan hujan Amazon ini melindungi berbagai macam spesies, termasuk kucing tutul margay, jaguar, berang-berang raksasa, dan lembu laut (manatee) Amazon.

Huruf "L" digambarkan dengan Great Green Wall di Nigeria.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com