Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Windows 7 Tak Diminati Perusahaan

Kompas.com - 13/07/2009, 14:22 WIB

SAN FRANSISCO, KOMPAS.com - Meski memperoleh tanggapan baik, rencana kehadiran Windows 7 kelihatannya tak langsung diminati kalangan dunia usaha. Enam dari sepuluh perusahaan yang disurvei menyatakan tidak akan menggunakan sistem operasi terbaru dari Microsoft itu dalam waktu dekat.

Hasil dari survei ScriptLogic Corp yang dilakukan kepada lebih dari 20.000 tenaga IT di 1000 perusahaan itu menemukan 60 persen dari perusahaan yang disurvei tidak memiliki rencana untuk menggunakan Windows 7. Hanya 5,4 persen yang akan menggunakan Windows 7 pada akhir tahun ini dan 7,34 persen yang akan menggunakan Windows di akhir tahun 2010.

Alasan terbesar mereka tidak menggunakan Windows 7 karena kekurangan waktu dan sumber daya manusia yakni sebesar 42 persen. Sedangkan 35 persen lainnya beralasan tidak akan memperbaharui atau menunda pembelian sistem operasi untuk menghemat.

Tetapi ada alasan lain mengapa tidak menggunakan Windows 7 selain penghematan. Sebanyak 39 persen perusahaan mempertanyakan kemampuan dari Windows 7 jika dibandingkan dengan sistem operasi yang telah mereka gunakan.

Survey mengambil kutipan dari Sean Angus, teknisi komputer senior dari Rumah Sakit Middlesex, mengatakan dia akan menunggu service pack pertama dikeluarkan untuk Windows 7.

"Departemen TI harus menyelesaikan tes dengan teliti untuk memastikan aplikasi yang kita gunakan setiap hari, terutama sistem informasi radiologi dan aplikasi keuangan, akan berfungsi, sebelum mengimplementasikan software terbaru ke 1.500 desktop yang kami miliki," ujar Sean..

Munculnya Windows 7 didorong ketidakpuasan konsumen terhadap Windows Vista. Sistem operasi terbaru buatan Microsoft ini akan diluncurkan pada tanggal 22 Oktober.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com