KOMPAS.com - Awal minggu ini, raksasa chip Intel mengumumkan akuisisi atas Movidius, sebuah pabrikan kecil yang bergerak di bidang pembuatan prosesor pengolah visual untuk drone dan perangkat virtual reality.
Produk buatan Movidius yang memiliki 180 orang karyawan dipakai di produk-produk bikinan Lenovo, DJI, dan Google. Produk chip terbarunya, Myriad 2 yang hanya berukuran sebesar kuku jari, sanggup memproses beberapa streaming video secara bersamaan.
Intel berharap kemampuan chip Movidius tersebut disa dipadukan dengan teknologi kamera RealSense besutannya.
“Kemampuan untuk melacak, bernavigasi, memetakan, dan mengenali lingkungan berikut obyek-obyek dengan chip Movidius yang irit daya dan berkinerja tinggi membuka peluang baru di area yang mementingkan soal bentuk, daya tahan baterai, dan suhu,” sebut Senior VP grup teknologi Intel, Josh Walden, dalam sebuah pernyataan yang dikutip KompasTekno dari Recode, Kamis (8/9/2016).
“Kami ingin menggunakan teknologi (Movidius) di bidang augmented, virtual dan merged reality, berikut drone, robotika, kamera sekuriti digital, dan banyak lagi,” tambah dia.
Informasi spesifik mengenai perjanjian antara Intel dan Movidius belum diungkap lebih lanjut. Proses akuisisi diharapkan akan rampung tahun ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.