Layanan Streaming Video Paling Diminati Pengguna Internet XL

Tren inilah yang diklaim membuat pertumbuhan distribusi trafik layanan data XL Axiata meningkat 8 persen dari tahun 2017 pada periode yang sama.

Menurut Direktur Teknologi Xl Axiata Yessie D. Yosetya, layanan internet milik XL ternyata paling banyak digunakan untuk video streaming oleh para pengguna. Bahkan angka penggunaannya mencapai hampir setengahnya dari total keseluruhan.

"Pertumbuhan trafik data XL yang cukup signifikan didorong oleh dominannya akses pelanggan pada layanan streaming, terutama video yang mencapai 48 persen dari trafik data," papar Yessie dalam acara media gathering di Bintan, Kepulauan Riau, Kamis (26/4/2018).

Ia menambahkan hal ini sudah diprediksi sejak beberapa tahun sebelumnya. Melihat dari perkembangan internet yang semakin cepat, dapat diterka bahwa layanan video akan mendominasi akses data ke depannya.

Kemudian dari tren inilah XL juga menentukan strategi serta langkah bisnis ke depannya. Menurut Yessie, layanan video streaming bisa dijadikan sebuah tolok ukur untuk kualitas jaringan internet.

Jika akses ke video streaming memuaskan, akses ke jenis layanan data lainnya juga akan memuaskan. Pasalnya video streaming adalah layanan yang paling membutuhkan kualitas jaringan terbaik.

"Perluasan dan peningkatan kualitas data harus kami lakukan karena selain kebutuhan masyarakat atas akses data yang terus meningkat juga banyaknya permintaan dari pelanggan di daerah-daerah baru, terutama di luar Jawa," lanjutnya.

Tak hanya pada hari-hari biasa. Tren ini juga terus terbawa saat periode bulan Ramadan hingga lebaran. Penggunaan layanan streaming masih sangat dominan bahkan mengalahkan penggunaan media sosial.

Karena itu pula menurut Yessie, sejak tiga tahun lalu XL mulai membangun jaringan data agar kualitas akses ke layanan data, terutama video bisa memuaskan pelanggan.

Setelah video streaming, layanan data berikutnya yang paling besar trafiknya adalah web browsing dan media sosial, masing-masing trafiknya mencapai 16 persen dan 14 persen. 

Yessie menambahkan, peningkatan permintaan ini terlihat dari terus meningkatnya trafik data, di mana hingga akhir 2017 lalu trafik data mencapai 1.280 Terabyte (TB) atau tumbuh hingga sekitar 10 kali lipat jika dibandingkan dengan tahun 2014.

Hingga akhir 2018 nanti, diperkirakan trafik akan terus tumbuh hingga mencapai lebih dari 3.000 TB.