Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Gadget Apple Dipastikan Bakal Makin Mahal

Pekan ini Apple mempublikasikan surat yang menyatakan bahwa harga sejumlah gadget bikinannya akan mengalami peningkatan.

Rencana kenaikan harga tersebut bakal terwujud jika pemerintah jadi menerapkan tarif baru yang dikenakan terhadap impor barang dari China ke Negeri Paman Sam.

Apple menerangkan dalam suratnya bahwa tarif baru untuk barang impor dari China akan berdampak terhadap “beragam jenis produk” dan material yang dipakai dalam produksi. Apple memang mengandalkan China untuk manufaktur produk-produk buatannya.  

Jenis produk Apple yang harganya terancam naik gara-gara tarif Trump, antara lain arloji pintar Apple Watch, komputer Mac Mini, hingga komponen untuk MacBook. Bukan cuma itu, aksesori macam earphone wireless Airpods dan stylus Apple Pencil pun bisa ikut jadi lebih mahal.

 “Kekhawatiran kami soal tarif-tarif ini adalah AS bakal menanggung akibat terburuk. Hal itu bakal berujung pada pertumbuhan dan daya kompetisi yang lebih rendah, berikut harga lebih mahal untuk konsumen AS,” tulis Apple dalam surat bertanggal 5 September tersebut.

Seperti biasa, kenaikan harga pada akhirnya akan dibebankan ke konsumen.

Sebagaimana dirangkum KompasTekno dari CNBC, Senin (10/9/2018), Apple sendiri sebenarnya selama ini memiliki margin dan profit yang tinggi sehingga seharusnya bisa menyerap sebagian kenaikan harga dari tarif. 

Pada kuartal lalu, misalnya, Apple membukukan profit 11,5 miliar dollar AS dari pendapatan sebesar 53,3 miliar dollar AS. Perusahaan terkaya di dunia dengan valuasi lebih dari 1 triliun dollar AS ini memiliki kas dan ekuivalennya senilai 243 miliar dollar AS. 

Surat Apple tentang kenaikan harga gadget akibat tarif tambahan terhadap barang impor dari China selengkapnya bisa dilihat di tautan berikut.

https://tekno.kompas.com/read/2018/09/10/08230047/gadget-apple-dipastikan-bakal-makin-mahal-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke