Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Alasan Realme Bawa Ponsel Flagship X3 SuperZoom ke Indonesia

Pada 16 Juni mendatang, Realme akan meluncurkan ponsel flagship keduanya di Tanah Air, yakni Realme X3 SuperZoom.

Ponsel tersebut merupakan penerus dari Realme X2 Pro, ponsel flagship perdana Realme di Tanah Air yang diperkenalkan beberapa bulan lalu.

Pihak Realme mengklaim bahwa seri X2 Pro menuai kesuksesan di Indonesia dan mengatakan bahwa komunitas penggemar brand Realme kini semakin besar.

Hal itulah yang menjadi salah satu alasan mengapa mereka semakin berani untuk menunjukkan taringnya dengan memperbarui portofolio produk flagship bikinan perusahaan di Indonesia.

"Kami masih terus menghadirkan flagship karena kami memiliki komunitas penggemar yang semakin besar," ujar Marketing Director Realme Indonesia, Palson Yi, kepada KompasTekno dalam sebuah wawancara, Kamis (4/6/2020).

"Bahkan banyak penggemar kami memberikan feedback yang sangat positif setelah kami memperkenalkan Realme X2 Pro. Mereka ingin kami memperbarui seri flagship untuk menghadirkan teknologi flagship paling maju dan pengalaman paling kuat," tambahnya.

Realme sendiri, lanjut Palson, masih melihat potensi di pasar flagship Tanah Air, yang belum begitu disesaki oleh para vendor smartphone.

Lewat celah inilah Realme masuk dan melakukan pendekatan dengan merilis perangkat flagship yang dibekali dengan teknologi dan desain mumpuni, berikut dengan banderol harga terbaik di segmen premium.

Bantah bersinggungan dengan Oppo

Meski bertarung dalam industri yang sama, Realme dan Oppo memang punya keterikatan. Realme merupakan sub-brand dari Oppo dan Oppo sudah lebih dulu merilis ponsel flagship-nya di Indonesia. 

Ponsel high-end terbarunya, Find X2 dan X2 Pro, malah telah dipasarkan di Indonesia belum lama ini.

Lantas, apakah kedua vendor ponsel asal China ini bakal rebutan "kue" di segmen flagship?

Menanggapi hal tersebut, Palson mengatakan bahwa Oppo dan Realme tidak berkompetisi dan justru melakukan bisnis bersama-sama.

"Sebenarnya kami (Oppo dan Realme) berbisnis secara bersamaan, kami tidak berkompetisi, kami memperkenalkan produk berdasarkan kebutuhan konsumen dan sama-sama memberikan pilihan produk bagi mereka," jawab Palson.

Ia sendiri tak menampik bahwa Realme sejak awal memang telah dibantu oleh Oppo.

Meski begitu, seiring berjalannya waktu, vendor pembuat Realme 6 series ini perlahan menjadi merek ponsel yang bisa berdiri sendiri dan bahkan disebut sudah memiliki tim yang terpisah dari Oppo.

"Realme telah memiliki tim R&D & marketing sendiri untuk melakukan riset, mengembangkan produk-produk serta mengkomunikasikan produk kami secara kreatif dan berorientasi kepada anak muda," jelas Palson.

https://tekno.kompas.com/read/2020/06/05/13020007/alasan-realme-bawa-ponsel-flagship-x3-superzoom-ke-indonesia

Terkini Lainnya

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, 'Ruangan' Smart Home dan Serba AI

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, "Ruangan" Smart Home dan Serba AI

Gadget
Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Gadget
Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Gadget
Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

e-Business
Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Gadget
Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Internet
Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Software
Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Software
OpenAI Rilis Fitur 'Memory' di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

OpenAI Rilis Fitur "Memory" di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

Software
Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Gadget
Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

e-Business
'Microsoft Build: AI Day' Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

"Microsoft Build: AI Day" Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

e-Business
Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

e-Business
Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Gadget
Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke