Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pusat Riset Terbaru Vivo Kembangkan Inovasi Fotografi Masa Depan

Pusat riset teknologi tersebut dibangun untuk mengembangkan teknologi fotografi.

Senior Brand Director Vivo Indonesia Edy Kusuma mengatakan, pusat R&D ini akan mendukung pengembangan jangka panjang untuk beragam inovasi dan produk unggulan Vivo di masa depan.

Vivo sendiri dikenal rajin menelurkan inovasi di produk ponsel buatannya, khususnya bidang fotografi. Salah satu contohnya adalah kamera gimbal yang disematkan pada X50 Pro dan X60 Pro Plus.

"Pengembangan fungsi kamera menjadi salah satu long track phase Vivo, dan untuk mendukung tujuan tersebut, investasi pada riset sangat dibutuhkan demi menembus keterbatasan teknologi fotografi seluler yang dihadapi saat ini," kata Edy dalam keterangan resmi yang diterima KompasTekno, Senin (22/3/2021).

Kehadiran pusat riset Vivo di Xi'An juga menambah deretan sarana riset Vivo yang tersebar di sejumlah negara.

Sembilan pusat riset tersebut berlokasi di Shenzhen, Dongguan, Nanjing, Beijing, Shanghai, Hangzhou, Taipei, Tokyo (Jepang), dan San Diego, Amerika Serikat.

Saat ini, Vivo menyebutkan, deretan pusat R&D tersebut didukung oleh 700 teknisi profesional dengan spesialisasi pada pengembangan perangkat keras dan lunak, serta formulasi algoritma.

"Diharapkan, pembangunan pusat R&D ini akan mendukung pengembangan jangka panjang untuk beragam inovasi dan produk unggulan Vivo ke depan, khususnya dalam fitur fotografi," lanjut Edy.

Saat ini, rangkaian pusat R&D Vivo didukung oleh 700 teknisi profesional yang ahli di bidang perangkat keras dan lunak, serta pengembangan formulasi algoritma.

Kerja sama dengan ZEISS

Vivo sendiri sebelumnya juga telah bekerja sama dengan pabrikan lensa asal Jerman, ZEISS, untuk mendirikan R&D gabungan bernama Vivo ZEISS Imaging Lab.

"Menggabungkan wawasan konsumen yang komprehensif dan pengalaman sebagai pionir dalam industri, vivo dan ZEISS saling memfasilitasi dalam pengembangan aspek pencitraan seluler (mobile imaging) untuk smartphone," jelas Eddy.

"Dengan sinergi ini, teknologi lensa ZEISS diharapkan akan secara signifikan meningkatkan performa fitur fotografi yang makin profesional pada seri flagship Vivo," lanjut Edy.

Tak hanya itu, teknologi kamera termutakhir Vivo yakni Gimbal Stabilization juga menjadi keunggulan yang dimiliki oleh smartphone Vivo, khususnya pada flagship seri X.

Teknologi gimbal kamera generasi pertama dari Vivo sebenarnya sudah disematkan di ponsel prototipe, APEX 2020.

Teknologi ini dihadirkan sebagai upaya Vivo untuk mengakomodasi kebutuhan konsumen yang ingin menghasilkan foto atau video yang stabil.

https://tekno.kompas.com/read/2021/03/22/10300017/pusat-riset-terbaru-vivo-kembangkan-inovasi-fotografi-masa-depan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke