Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Apple Kuasai Pasar Ponsel 5G Global meskipun Telat Rilis iPhone 5G

Firma riset pasar Counterpoint Research melaporkan, Apple berhasil menguasai 37 persen pangsa pasar smartphone 5G global pada Januari 2022.

Dengan angka itu, Apple berhasil memimpin pasar ponsel 5G dunia, mengungguli vendor-vendor smartphone 5G lainnya, seperti Samsung, Xiaomi, Oppo, dan Vivo.

Ini merupakan pencapaian positif dari Apple mengingat perusahaan rintisan Steve Jobs ini boleh dibilang agak terlambat menghadirkan iPhone dengan dukungan 5G ke pasaran dibanding para kompetitornya.

Bia diingat, Apple baru memiliki iPhone 5G ketika meluncurkan lini iPhone 12 series ke pasaran pada Oktober 2020. Baru selanjutnya Apple rajin merilis ponsel 5G bikinannya, seperti iPhone 13 5G series di 2021 dan yang paling baru iPhone SE 5G pada 2022.

iPhone SE 2022 itu menjadi iPhone 5G termurah bikinan Apple, dengan banderol harga mulai dari 699 dollar Singapura (sekitar Rp 7,3 juta).

Bila kilas balik ke belakang, vendor ponsel yang kali pertama menelurkan ponsel 5G ke pasaran sejatinya adalah Samsung. Vendor asal Korea Selatan itu pertama kali menghadirkan ponsel dengan dukungan 5G melalui perilisan Galaxy S10 5G pada Februari 2019, sebagaimana dihimpun dari GSM Arena.

Setelah itu, baru disusul oleh Oppo dan Xiaomi pada tahun yang sama.Oppo menghadirkan ponsel yang sudah mendukung jaringan generasi kelima dengan Reno 5G (April 2019), sementara Xiaomi dengan Mi Mix 3 5G (Mei 2019).

Dalam laporan yang sama dari Counterpoint, Samsung diketahui berada di posisi kedua sebagai penguasa pasar ponsel 5G global dengan pangsa pasar 12 persen saja, tidak ada setengahnya dari pangsa pasar Apple.

Lalu, di peringkat ketiga dan keempat ada Xiaomi dan Vivo yang berhasil mengamankan pangsa pasar smartphone 5G global sebesar 11 persen. Terakhir, Oppo berada di posisi kelima dengan pangsa pasar 10 persen.

Berikut daftar lima besar vendor smartphone 5G serta persentase pangsa pasar yang dikuasai versi Counterpoint Research:

Counterpoint mengungkapkan pangsa pasar ponsel 5G yang dimiliki oleh vendor-vendor tersebut sebagai besar masih berasal dari China. Hal ini dikarenakan Negeri Tirai Bambu menjadi negara dengan tingkat penetrasi 5G paling tinggi di dunia, yaitu mencapai 84 persen pada Januari 2022.

Nah, Apple sendiri berhasil kuasai pasar ponsel 5G global dengan pangsa pasar 37 persen karena posisinya yang kuat di pasar China.

Sementara itu, Samsung hanya berhasil menguasai 12 persen pasar smartphone 5G global karena bisnis ponselnya yang stagnan di China, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Phone Arena, Senin (21/3/2022), yang dilansir Bloomberg.

Dalam laporan Counterpoint sebelumnya, Apple memang dilaporkan menjadi vendor nomor satu di China karena berhasil menguasai 23 persen pangsa pasar smartphone China pada kuartal IV-2021 (Oktober-Desember 2021).

Angka pangsa pasar itu juga menjadi jumlah tertinggi yang pernah diraih Apple di China. Dominasi Apple di China pada akhir 2021 itu juga disebut-sebut sebagai pencapaian tertinggi Apple dalam enam tahun terakhir.

Di bawah Apple, posisi kedua hingga keenam dihuni oleh produk lokal China, seperti Vivo, Oppo, Honor, Xiaomi, Huawei, dan Realme, sebagai vendor penguasa pasar ponsel China pada kuartal IV-2021 versi Counterpoint Research itu.

https://tekno.kompas.com/read/2022/03/21/08010047/apple-kuasai-pasar-ponsel-5g-global-meskipun-telat-rilis-iphone-5g

Terkini Lainnya

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Internet
Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Internet
Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Hardware
Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Software
Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Software
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Gadget
Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

e-Business
Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Software
Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Internet
Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

e-Business
Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

e-Business
Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Game
Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

e-Business
Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Software
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke