Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Dampak Gunakan Laptop di Bawah Terik Matahari

Menggunakan laptop di luar tentu harus diperhatikan. Pasalnya apabila matahari terik mengenai laptop langsung justru akan memberikan risiko kerusakan pada laptop.

Maka dari itu bagi Anda yang sering menggunakan laptop di luar ruangan khususnya yang terkena matahari terik langsung, berikut ini beberapa dampak pada laptop yang perlu diperhatikan.

Overheating

Dampak pertama paling nyata ketika menggunakan laptop di terik matahari langsung adalah overheating. Overheating adalah kondisi di mana suatu perangkat atau sistem menjadi terlalu panas dari batas yang aman atau normal.

Laptop sendiri sebenarnya sudah memiliki sistem pendingin untuk menjaga komponen dalam suhu operasi aman. Namun laptop yang terpapar panas matahari langsung tentu bisa meningkatkan panas maksimum dan sistem pendingin bisa jadi kurang maksimal dalam meredakan panas.

Laptop yang overheating biasanya akan otomatis mati untuk melindungi komponennya. Apabila penonaktifan ini sering terjadi, dikhawatirkan akan menyebabkan kerusakan pada sistem hardware. Tentu hal ini akan memangkas usia laptop Anda.

Kerusakan layar laptop

Sinar matahari yang terik dapat mengganggu layar laptop Anda. Paparan sinar matahari dalam jangka panjang dapat menyebabkan warna pada layar Anda memudar, dan menyebabkan pengalaman visual menurun.

Hal ini karena komponen organik LCD rentan terhadap radiasi ultraviolet dan inframerah. Sehingga dapat menyebabkan perubahan warna dan pemudaran. Dampak risiko ini tidak terjadi secara langsung, namun pengguna yang terlalu sering menggunakan laptop di luar ruangan bisa jadi membuat kualitas layar laptop menurun.

Kerusakan pada baterai

Baterai jenis lithium-ion yang biasa ditemukan di laptop memiliki sifat sensitif terhadap panas. Ketika laptop terkena suhu tinggi, hal ini dapat menyebabkan baterai menjadi lebih panas. Tak hanya itu apabila laptop Anda terlalu sering terpapar panas matahari, maka daya tahan baterai juga akan menurun.

Komponen logam menjadi panas

Bagian logam, seperti casing beberapa laptop dapat menjadi sangat panas, sehingga bisa jadi berpotensi menyebabkan cedera pada pengguna. Misalnya saja panas pada logam terkena kulit sehingga akan menimbulkan rasa bakar.

Kerusakan UV

Radiasi matahari ini umumnya merusak sebagian besar teknologi yang belum distabilkan UV atau perlindungan khusus. Radiasi UV sendiri dapat menyebabkan perubahan kimiawi pada material laptop.

Sinar ultraviolet dapat menyebabkan perubahan warna atau pemudaran pada permukaan laptop Anda, serta paparan yang terlalu lama dapat menyebabkan bahan menjadi rapuh dan mudah retak. Ini terutama berlaku untuk laptop tipe lama, yang mungkin tidak dibuat dengan bahan tahan UV tersebut.

Demikian ulasan mengenai dampak laptop jika terkena sinar matahari langsung. Sebaiknya pengguna tetap berhati-hati dalam penggunaan laptop di luar ruangan agar komponen dan usia laptop lebih lama dan awet. 

https://tekno.kompas.com/read/2023/08/19/18310037/5-dampak-gunakan-laptop-di-bawah-terik-matahari

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke