Apple Janji Rilis Update, Perbaiki Tingkat Radiasi di iPhone 12

Hal ini dilakukan setelah pemerintah Perancis mendesak Apple menyetop penjualan iPhone 12 di negaranya sekitar pekan lalu.

Desakan ini muncul karena pemerintah Perancis menilai tingkat radiasi iPhone 12 melebihi ambang batas dan mudah diserap tubuh karena nilai Specific Absorption Rate (SAR) tidak sesuai dengan yang sudah ditetapkan regulator.

Terkait hal ini, Apple mengeklaim bahwa iPhone 12 sudah memiliki nilai SAR yang memenuhi standar, sehingga memiliki tingkat radiasi yang aman bagi pengguna. 

Meski begitu, Apple akan tetap menggulirkan pembaruan software untuk iPhone 12. Hal ini dilakukan supaya iPhone model tersebut tetap bisa dijual di Perancis.

"Kami akan menggelontorkan pembaruan software untuk pengguna iPhone 12 di Perancis, supaya perangkat mereka sesuai dengan regulasi yang sudah ditetapkan oleh para regulator di sana," jelas Apple, dikutip KompasTekno dari AndroidAuthority, Selasa (19/9/2023). 

Apple tidak menyebutkan kapan pihaknya akan menggulirkan pembaruan software untuk memperbaiki tingkat radiasi ini. 

Perusahaan yang berkantor di Cupertino, California, Amerika Serikat (AS) tersebut memastikan bahwa hal ini bukan merupakan masalah keamanan dan keselamatan serius, sehingga pengguna iPhone 12 tak perlu khawatir.

"Masalah radiasi atau nilai SAR di iPhone 12 ini sebenarnya berhubungan dengan pengujian spesifik yang dilakukan regulator Perancis, dan hal ini bukan merupakan masalah keamanan penggunaan perangkat," imbuh Apple.

Pemerintah Perancis konon telah menerima pernyataan Apple ini, dan mengatakan bahwa pihaknya akan kembali menguji iPhone 12 setelah mendapatkan software update dari Apple.

Apabila nilai SAR di iPhone 12 sudah dianggap aman, maka barulah perangkat tersebut boleh kembali dijual dan beredar di Perancis. 

Hasilnya, gelombang elektromagnetik yang dipancarkan iPhone 12 lebih banyak dari batas wajar, sehingga rentan diserap tubuh.

Menurut pengujian ANFR, nilai penyerapan energi elektromagnetik oleh tubuh pengguna, alias  SAR di iPhone 12 mencapai 5,74 watt per kilogram.

Adapun simulasi pengujian yang dilakukan adalah dengan menggengam ponsel atau menyimpan ponsel di saku.

Sementara itu, dalam skenario pengujian lainnya, yaitu dengan memberikan jarak 5 sentimeter (cm) dari ponsel ke tubuh manusia, iPhone 12 tercatat punya nilai SAR 2,0 watt per kilogram.

Adapun Eropa menetapkan ambang batas penyerapan energi sebesar atau SAR sebesar 4,0 watt per kilogram. Jadi, iPhone 12 dikategorikan melebihi batas yang ditetapkan Eropa, berdasarkan simulasi ponsel saat digenggam atau ditaruh di saku.

ANFR tak merinci iPhone 12 mana yang dimaksud, apakah beberapa model atau semunya, mengingat ponsel ini dirilis dalam empat model, mulai dari iPhone 12"reguler", iPhone 12 Mini, iPhone 12 Pro dan iPhone 12 Pro Max.

Berdasarkan hasil pengujian itu, ANFR mendesak Apple menyetop penjualan iPhone 12 di Perancis mulai 12 September.

Untuk iPhone 12 yang sudah terlanjur dijual, ANFR meminta Apple segera bertindak agar tidak menimbulkan dampak lebih lanjut.

Jika masalah terkait nilai SAR ini tidak segera diatasi, Apple harus menyetop penjualan iPhone 12 dan menarik ulang (recall) iPhone 12 dari pengguna di Perancis.