Chip Wimax Xirka, 100 Persen Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Tidak bisa disangkal bahwa keberadaan Wimax, teknologi akses nirkabel pita lebar berkecepatan tinggi, makin dibutuhkan untuk meningkatkan kecepatan transaksi data di Indonesia. Karena itu, Depkominfo bekerja sama dengan Ristek (Kementrian Riset dan Teknologi) mengembangakn Xirka, chip Wimax asal Indonesia.

“Peran Indonesia selama ini hanyalah pengguna. Oleh karena itu kami ingin Indonesia juga bisa berperan sebagai produsen. Kami dorong pengembang untuk kembangakan chip Wimax dan hasilnya adalah Xirka ini,” jelas Menteri Riset dan Teknologi, Kusmayanto Kardiman, dalam Ritech Expo 2009 yang berlangsung di Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (7/8).

Wimax Xirka ini memang diciptakan khusus sebagai chip Wimax yang 100 persen Indonesia. Dijelaskan oleh Kusmayanto Kardiman bahwa segala komponen di dalam Wimax nantinya akan buatan Indonesia, baik board maupun chip. Selain itu, operator Indonesia yang akan memberi layanan Wimax pun harus menggunakan Xirka ini.

“Wimax kami pastikan akan serba Indonesia mulai dari komponen hingga operatornya,” ujar Kusmayanto menambahkan.

Dengan diciptakannya chip Wimax Xirka, Indonesia sekarang sudah sejajar dengan sembilan negara lain yang sudah mengembangkan chip Wimax seperti China, Jepang, Russia, Taiwan,dll. Untuk saat ini Wimax baru digunakan di kantor Puspitek (Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) yang berlokasi di Serpong, Tangerang.