Greenpeace dan Wikipedia Indonesia Dukung Protes SOPA

KOMPAS.com - Perusahaan-perusahaan teknologi di Amerika Serikat telah melakukan aksi tolak Rancangan Undang-Undang Stop Online Piracy Act (SOPA), dengan nama SOPA Blackout Day. Aksi ini membuat 10 website memutuskan tutup bersama, dan di halaman awal masing-masing tertulis dengan jelas, sikap perusahaan-perusahaan ini terhadap UU AS tersebut. Tak hanya website AS, website Greenpeace Indonesia pun menunjukkan dukungannya pada aksi ini.

Sebagai bagian dari aksi protes yang dilakukan oleh website Greenpeace Internasional, Greenpeace Indonesia juga sempat menutup website-nya. Halaman awal Greenpeace Internasional berwarna hitam, menyerupai halaman awal Wikipedia berbahasa Inggris. Berikut pernyataan yang sempat dicantumkan Greenpeace Indonesia di halaman awal situsnya:

Greenpeace Indonesia hari ini menutup situs ini sebagai bagian dari aksi protes kepada pemerintah Amerika Serikat tentang Rancangan Undang-Undang (RUU) Penghentian Pembajakan (SOPA) dan RUU perlindungan terhadap IP (PIPA) yang kini sedang diperdebatkan di Kongres Amerika Serikat.

Jika SOPA/PIPA akan menjadi sebuah undang-undang, Situs-situs seperti Greenpeace bisa di sensor karena salah satu perusahaan perusak lingkungan melakukan klaim atas hak intelektualnya telah dilanggar. Tanpa melakukan pembuktian atau tidak ada sidang pengadilan. Jangan biarkan kepentingan perusahaan menyensor Internet. Aksi protes ini bukan bagian pendukung pembajakan.

Wikipedia berbahasa Indonesia juga turut mendukung aksi ini, namun tidak mematikan layanannya seperti Wikipedia berbahasa Inggris. Hanya saja, di halaman awal Wikipedia Indonesia, tertulis kata-kata :

Bacalah surat dari Sue Gardner, Direktur Eksekutif Wikimedia Foundation tentang pemadaman Wikipedia bahasa Inggris selama 24 jam untuk menentang RUU Antipembajakan Daring di Amerika Serikat.

Kata-kata ini juga terus terlihat di semua halaman Wikipedia berbahasa Indonesia karena terletak di bagian atas dan berada di kolom Istimewa.