Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengguna BlackBerry "Malas" Unduh Aplikasi, Developer Pilih Android

Kompas.com - 14/03/2012, 07:42 WIB

KOMPAS.com - Meski masih sangat populer di Indonesia, BlackBerry kebanyakan hanya digunakan untuk chatting dan bermedia sosial. Penggunanya pun tak banyak mengunduh (dan meng-install) aplikasi lain.

Hal tersebut disampaikan Anggota Dewan Pembina Asosiasi Open Source Indonesia (AOSI), I Made Wiryana.

"Kalau dulu, pemakai BlackBerry meng-install banyak aplikasi. Sekarang, orang pakai BlackBerry hanya untuk BBM," kata Made selepas jumpa pers Indonesia Open Source Award (IOSA) 2012 di Kementerian Komunikasi dan Informatika, Selasa (13/3/2012).

Made mengatakan pengembang aplikasi mobile, seperti ponsel cerdas (smartphone) dan tablet di Indonesia lebih memilih platform Android dibanding BlackBerry.

"Artinya, penetrasi pasar BlackBerry di Indonesia hanya menarik bagi RIM. Bagi penjual aplikasi, sudah tidak menarik lagi karena pasarnya digeser Android," kata Made.

Pengembang aplikasi mobile, menurut Made, harus membayar "sign" dari RIM (signing key sudah gratis saat ini-red) dan repot mengurus kunci aplikasi jika akan mengembangkan aplikasi di platform BlackBerry.

"Sedangkan di Android, tidak perlu mengurus kunci platform atau bayar apapun. Tinggal buat aplikasi lalu dipasarkan," kata Made.

Pengajar Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi di Universitas Gunadarma itu mengatakan mahasiswa-mahasiswanya lebih memilih belajar dan mengembangkan aplikasi di platform Android, dibanding BlackBerry ataupun Apple. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Atur Margin dan Ukuran Kertas di Google Docs

Cara Atur Margin dan Ukuran Kertas di Google Docs

Software
Cara Membuat Abstrak Otomatis dengan Mudah dan Cepat, Bisa buat Skripsi, Jurnal, dll

Cara Membuat Abstrak Otomatis dengan Mudah dan Cepat, Bisa buat Skripsi, Jurnal, dll

e-Business
Jadwal Maintenance 'Honkai Star Rail' Versi 2.2, Siap-siap Ada Karakter Baru

Jadwal Maintenance "Honkai Star Rail" Versi 2.2, Siap-siap Ada Karakter Baru

Game
'PUBG Mobile' PMSL SEA Summer 2024 Mulai 8 Mei, Ini Jadwal dan Tim yang Main

"PUBG Mobile" PMSL SEA Summer 2024 Mulai 8 Mei, Ini Jadwal dan Tim yang Main

Game
Internet Starlink Elon Musk Cocok di Daerah Terpencil yang Tak Terjangkau Fiber Optic

Internet Starlink Elon Musk Cocok di Daerah Terpencil yang Tak Terjangkau Fiber Optic

e-Business
Jokowi Prihatin Indonesia Hanya Punya 2 dari 320 'Supplier' Produk Apple

Jokowi Prihatin Indonesia Hanya Punya 2 dari 320 "Supplier" Produk Apple

e-Business
Mengenal Transsion, Perusahaan HP China Induk Infinix, Tecno, dan Itel

Mengenal Transsion, Perusahaan HP China Induk Infinix, Tecno, dan Itel

e-Business
Cara Mengatasi Background Google Meet Terbalik

Cara Mengatasi Background Google Meet Terbalik

Software
Cara Nonton Apple Event Nanti Malam Pukul 21.00 WIB, iPad Baru Dirilis?

Cara Nonton Apple Event Nanti Malam Pukul 21.00 WIB, iPad Baru Dirilis?

Gadget
Bos TikTok Tampil Glamor di Met Gala 2024, Jadi 'Tuan Rumah Kehormatan' di Tengah Ancaman Pemblokiran

Bos TikTok Tampil Glamor di Met Gala 2024, Jadi "Tuan Rumah Kehormatan" di Tengah Ancaman Pemblokiran

e-Business
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Plus Vs Samsung Galaxy S24 Ultra

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Plus Vs Samsung Galaxy S24 Ultra

Gadget
Blackview BL9000 Pro Meluncur, Ponsel Tangguh dengan Pendeteksi Panas Tubuh

Blackview BL9000 Pro Meluncur, Ponsel Tangguh dengan Pendeteksi Panas Tubuh

Gadget
Cara Login WhatsApp Tanpa Kode Verifikasi dengan Mudah dan Cepat

Cara Login WhatsApp Tanpa Kode Verifikasi dengan Mudah dan Cepat

Software
Bocoran Gadget Baru yang Rilis di Apple Event Nanti Malam, Ada iPad Pro?

Bocoran Gadget Baru yang Rilis di Apple Event Nanti Malam, Ada iPad Pro?

Gadget
Kena Tipu, Penjual Bitcoin Rugi Rp 1 Triliun

Kena Tipu, Penjual Bitcoin Rugi Rp 1 Triliun

Internet
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com