Ida Gede Bayu Sasmita Nata dan AA Gede Rama Dalem, siswa SMK PGRI 4 Denpasar, mengaku tak menyangka bisa terlibat dalam pembuatan games ogoh-ogoh D’Kala ini. Keduanya pun bersemangat membuat desain untuk tiap tema-temanya. Mereka bahkan mampu menggambar secara multimedia, yang menarik dan benar-benar pemandangan Bali. ”Proyek ini benar-benar memotivasi kami, apalagi kami masih belajar. Ini asyik,” kata Rama bersemangat.
Pada permainan ini, Bayu dan Rama pun berkreasi dengan menjadikan keindahan dan adat kebanggaan Bali dalam desain programnya. Berbagai tema disajikan berbeda, seperti persawahan, halaman pura, obyek wisata Ubud, Kuta, atau pemandangan lain di Pulau Dewata.
Sayangnya, permainan produk putra Bali ini belum mendapatkan respons dari pemerintah setempat. Kendati demikian, Sudiarta dan timnya tak muluk-muluk bermimpi games D’Kala diapresiasi pemerintah. Bagi mereka, D’Kala bisa berpartisipasi mengenalkan Bali melalui permainan di dunia maya itu sudah luar biasa. Mereka sadar kepuasan dan kesempurnaan permainan ini masih jauh karena program ini terus memerlukan perbaikan sana-sini.
Siap menjelajah Bali dengan permainan android? Coba saja dengan D’Kala.