M600 Touch Mouse menggunakan gelombang radio sebagai media komunikasi wireless dengan komputer Adapun receiver yang digunakan berasal dari jenis Unifying Receiver yang mendukung input dari 6 perangkat sekaligus. Artinya, pengguna cukup memakai satu receiver untuk menyambungkan hingga 6 input device Logitech -misalnya keyboard atau mouse lain- yang mendukung pemakaian receiver ini sehingga lebih praktis dan tidak menyita port USB.
Mouse nirkabel yang tidak memiliki tombol kasat mata ini menggunakan dua buah baterai AA sebagai sumber tenaga. Kompartemen baterai sekaligus berfungsi sebagai tempat penyimpanan receiver agar tidak hilang saat mouse dibawa bepergian.
Untuk membantu pengguna dalam menghemat baterai, Logitech menyediakan switch on/ off di bagian bawah agar mouse bisa dimatikan saat sedang tidak dipakai. Di sampingnya ada lampu indikator yang akan menyala hijau apabila daya listrik dalam baterai masih mencukupi.
Masih di seputaran daerah tempat switch on/ off, terdapat sensor laser dengan resolusi 1000 dpi yang ditanamkan logitech di M600 Touch Mouse.
Fitur
Fungsi utama yang menjadi andalan dari Logitech M600 Touch Mouse adalah navigasi dengan memakai jari. Permukaan mouse yang sensitif terhadap sentuhan dijadikan sebagai pengganti scroll wheel serta tombol back/ forward yang biasanya diletakkan di bagian samping.
Pengguna cukup menyapukan jari ke atas-bawah untuk melakukan scrolling di laman situs internet maupun dokumen, atau ke arah kiri-kanan untuk memberi perintah "back" dan "forward". Konsep ini terdengar menarik karena permukaan tubuh mouse bisa menggantikan scroll wheel dan dua tombol fisik sekaligus.
Logitech M600 Touch Mouse datang tanpa software, tetapi Anda bisa mengunduh aplikasi Logitech Flow Scroll dan Set Point dari website produsen yang bersangkutan. Flow Scroll membuat gerakan scrolling di situs internet menjadi lebih mulus, tidak terpatah-patah seperti jika menggunakan scroll wheel mouse pada umumnya. Software ini mendukung browser populer Google Chrome, Mozilla Firefox, dan Opera.
Kecepatan scrolling pun bisa diatur sesuai dengan kecepatan gerak jari di permukaan mouse. Untuk melakukan scrolling halus, gerakkan jari secara perlahan. Untuk langsung menuju bagian atas atau bawah laman situs, sapukan jari dengan cepat.