Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tablet "Surface" Dikembangkan Microsoft dalam Bungker

Kompas.com - 25/06/2012, 17:00 WIB

KOMPAS.com — Kemunculan tablet Microsoft Surface pada 19 Juni lalu mengejutkan banyak pihak. Ternyata, demi menjaga rahasia soal pembuatan tablet Windows 8 ini, pihak Microsoft sempat mengembangkan Surface di dalam sebuah bungker.

Bungker yang dimaksud, seperti dilansir oleh TechRadar, adalah sebuah bungker sungguhan yang tidak memiliki jendela. Di dalam bungker bawah tanah ini, tim pengembang Surface melakukan eksperimen desain tablet, mulai dari mock-up 3D sampai pengujian antena wi-fi.

Salah satu hal yang mendapat perhatian khusus dari tim pengembangan adalah bagian kickstand atau penyangga milik Surface. Tim pengembang menginginkan bagian kickstand yang setipis kartu kredit itu bisa menutup dengan suara yang mantap.

"Kami membuat spesifikasi suara seperti apa yang kami mau, lantas bereksperimen berkali-kali di dalam ruang anti-gaung," ungkap kepala tim Surface, Panos Panay.

Surface_Prototypes-580-90
Kumpulan prototype tablet Microsoft Surface (gambar:TechRadar.com)

Tim pengembangan tablet Surface kemudian pindah ke sebuah gedung yang lebih besar di atas tanah. Tidak seperti tempat sebelumnya, gedung ini disebut memiliki jendela, tetapi dijaga ketat oleh petugas keamanan lengkap dengan senjata dan sistem identifikasi biometrik.

Saking ketatnya penjagaan, gedung ini dilengkapi dengan pintu udara (airlock) ganda untuk mencegah masuknya orang luar.

Kerahasiaan Microsoft tersebut berhasil menyembunyikan Surface untuk waktu yang lama sehingga rencana kemunculannya tidak diketahui oleh beberapa produsen hardware. Sebelumnya memang sempat muncul rumor mengenai tablet ini, tetapi informasi yang tersedia sangat sedikit sehingga kredibilitas rumor yang bersangkutan diragukan.

Bahkan, setelah kemunculannya sekalipun, Microsoft masih merahasiakan spesifikasi teknis yang sebenarnya dari tablet Surface.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Lengkapi Profil
    Lengkapi Profil

    Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com