Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Review

Zenbook Prime, Ultrabook untuk Kerja dan Main

Kompas.com - 29/10/2012, 11:34 WIB

asus_ux32v_masseffects3

Kartu grafis GeForce GT 620M sendiri bukanlah tipe pemroses grafis yang ditujukan untuk bermain game kelas berat. Pengguna masih dapat memanfaatkan Asus Zenbook UX32VD untuk bermain judul-judul game yang tidak terlalu menuntut, tetapi beberapa kompromi perlu dilakukan agar game bisa berjalan mulus, seperti menurunkan resolusi dan detail grafis.

Sebagai tambahannya, dengan pemroses grafis Nvidia ini pengguna bisa memanfaatkan akselerasi GPU (CUDA) di sejumlah aplikasi, seperti pengolah foto Adobe Photoshop dan software video encoding. Akselerasi CUDA bisa mempercepat tugas-tugas yang berkaitan dengan video atau pengolahan gambar.

Dengan teknologi Optimus, pengoleh grafis GeForce GT 620M hanya akan diaktifkan ketika ultrabook menjalankan aplikasi yang perlu tenaga pemrosesan maksimal, seperti game. Di luar itu, seperti ketika mengetik dan browsing, grafis terintegrasi Intel HD 4000 akan mengambil alih sehingga menghemat baterai.

Soal ini, daya tahan baterai Asus Zenbook UX32VD termasuk standar untuk ukuran ultrabook sekelasnya, kalau bukan sedikit lebih rendah.

Ketika dipakai untuk browsing dengan WiFi, baterai ultrabook ini mampu bertahan selama lebih dari 4 jam. Saat dipaksa bekerja keras dengan game, angka tersebut turun di bawah kisaran 3 jam.

Kesimpulan

Dengan spesifikasi hardware dan tubuh langsing yang dimilikinya, Asus Zenbook UX32VD adalah perangkat mobile serba bisa yang mudah dibawa kemana-mana.

Ultrabook ini bisa dibilang mampu menangani hampir semua kebutuhan pengguna kasual, mulai dari menyelesaikan pekerjaan hingga menemani pemakainya bermain game.

Sedikit kekurangannya terletak pada ketiadaan port VGA dan Ethernet yang cukup penting. Sebenarnya kedua port ini memang tidak umum ditemukan pada ultrabook karena relatif memakan tempat. Inilah harga yang harus dibayar untuk mendapatkan tubuh langsing ultrabook.

Sebagai solusinya, Asus menyediakan dongle VGA dan Ethernet. Pengguna harus berhati-hati agar tidak kehilangan dua alat ini ketika membawanya di perjalanan.

Kekurangan lain terletak pada touchpad yang sedikit terlalu lebar sehingga seringkali tersentuh tanpa sengaja.

Di luar itu, ultrabook ini bisa diandalkan untuk menemani penggunanya saat mengerjakan tugas serius dan bermultimedia.

Saat ini Asus Zenbook UX32VD dijual dengan kisaran harga Rp 9 juta. Di Indonesia, Asus juga menyediakan Zenbook Prime UX32VD dengan prosesor Intel Core i7-3517U (dual core 1,9 Ghz) dan layar IPS ber-resolusi 1920x1080 dengan harga sekitar Rp 11,5 juta.

Asus Zenbook UX32VD
 
Kelebihan:
+ Discrete graphics NVIDIA GeForce GT 620M
+ Desain menarik dengan casing aluminium tipis dan backlit keyboard
+ Menyediakan adapter VGA dan ethernet

Kekurangan:
- Touchpad sedikit terlalu lebar
- Daya tahan baterai kurang memuaskan
- Kualitas layar biasa saja

Spesifikasi:

Prosesor: Intel Core i5-3317U (dual-core, 1,7 GHz)
Sistem Operasi: Windows 7 Home Premium
Memori: 4 GB DDR3
Layar: 13,3 inci, 1366x768
Grafis: Intel HD 4000, NVIDIA GeForce GT 620M
Storage: Harddisk 500 GB + 24 GB SSD cache
Konektivitas: WiFi 802.11 a/b/g/n, Bluetooth 4.0
Input/ output: 1x headphone-out, 3x USB 3.0, 1x HDMI, 1x Mini VGA (Display Port), 1x SD card reader
Dimensi fisik: 325 x 223 x 5.5-18 mm (PxLxT)
Bobot: 1,45 kg

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com