Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cibir Microsoft dan Nokia, Petinggi Google "Dibungkam"

Kompas.com - 10/12/2012, 11:33 WIB

BGR Vic Gundotra

KOMPAS.com - Bijaklah saat "berkicau" di Twitter. Salah-salah Anda bisa terkena batunya sendiri. Inilah yang terjadi pada Vic Gundotra, Senior Vice President of Engineering Google. Gara-gara salah satu tweet-nya, Gundotra terpaksa "pensiun" nge-tweet.

Pada Februari 2011 lalu, Gundotra pernah "berkicau" perihal kerja sama antara Microsoft dan Nokia. Saat itu, ia berkelakar, menganalogikan kedua perusahaan tersebut sebagai "kalkun" yang tidak akan pernah berubah menjadi "elang".

Sayangnya, tidak semua orang bisa menerima gurauan dari Gundotra ini. Gundotra yang selalu menulis tweet sejak September 2007, terpantau tidak pernah "berkicau" lagi sejak Juni 2011.

Banyak yang menduga kalau Gundotra dilarang "berkicau" oleh bos besar Google, Larry Page. Pada saat itu, tidak ada yang bisa membuktikan kebenaran dari dugaan tersebut. Namun, beberapa waktu lalu, Gundotra akhirnya membuka tabir misteri ini.

Dikutip dari BGR, Minggu (9/12/2012), di ajang SMX Social Media Gathering, Gundotra menceritakan apa yang sebenarnya terjadi. Ia mengakui kalau Larry Page-lah yang selama ini melarang Gundotra untuk berkicau.

"Saya diminta untuk tidak melakukan hal tersebut (menulis tweet) oleh bos saya," kata Gundotra.

"Saya berkicau tentang dua perusahaan (Nokia dan Microsoft) yang akhirnya begitu menyebar, sangat sangat menyebar dan membuat begitu banyak headline di mana-mana. Dan sejujurnya, saya tidak mengantisipasi kalau komentar saya akan diinterpretasikan dengan cara seperti itu," papar Gundotra.

Namun, Gundotra mengungkapkan, ia masih mengakses Twitter dan Facebook demi mendapatkan informasi terbaru.

Pelajaran dari informasi ini, memang tidak ada yang salah dengan berkicau. Namun, satu hal yang harus terus diingat, bijaklah dalam menulis sebuah tweet.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com