Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenis-jenis Fiber Optik dan Fungsinya yang Perlu Diketahui

Kompas.com - 29/04/2024, 02:00 WIB
Zulfikar Hardiansyah

Penulis

KOMPAS.com - Sebagian besar pengguna, khususnya yang memiliki jaringan internet WiFi di rumah, kiranya tak asing lagi dengan salah satu teknologinya, yaitu fiber optik. Dalam kehidupan sehari-hari, fiber optik telah menjadi teknologi yang umum digunakan.

Fiber optik memegang fungsi penting untuk menghubungkan berbagai jaringan, termasuk jaringan internet di rumah. Untuk menjalankan fungsi itu, fiber optik sejatinya memiliki beberapa jenis kabel yang biasa dipakai.

Baca juga: Pengertian Jaringan Komputer, Lengkap dengan Jenis dan Perbedaannya

Dalam hal ini, pengguna penting untuk mengetahui jenis fiber optik tersebut, terutama mereka yang tengah mempelajari jaringan komputer dan internet. Lantas, apa saja jenis fiber optik yang biasa dipakai untuk menghubungkan jaringan?

Jika tertarik untuk mempelajari lebih lanjut, silakan simak penjelasan di bawah ini mengenai jenis fiber optik yang perlu diketahui.

Pengertian fiber optik

Sebelum mengetahui jenisnya, ada baiknya pengguna memahami dulu pengertian fiber optik. Dengan mengetahui pengertian fiber optik, pengguna bakal lebih mudah memahami istilah yang tertera pada jenisnya. Lantas, apa itu fiber optik?

Fiber optik adalah teknologi media transmisi berupa kabel yang memiliki fungsi utama untuk mengirim informasi, mengirim data, atau menghubungkan jaringan. Dalam fiber optik, sinyal listrik yang memuat informasi diubah jadi cahaya dan dikirim melalui serat kaca atau plastik.

Secara struktur, fiber optik memiliki diameter selebar 120 mikrometer saja. Kabel serat optik dapat mengandung serat kaca yang berjumlah hingga ratusan. Kabel serat optik bisa terdiri dari beberapa lapisan.

Di bagian paling dalam, terdapat lapisan inti serat kaca. Kemudian, ada lapisan kaca lain yang disebut cladding untuk melindungi inti serat kaca. Lapisan tabung buffer melindungi cladding dan lapisan jacket adalah lapisan terakhir untuk melindungi setiap helai serat.

Sebagaimana disebutkan di atas, kabel optik umum digunakan karena kelebihannya dibandingkan dengan kabel tembaga. Beberapa kelebihan tersebut termasuk bandwidth dan kecepatan transmisi yang lebih tinggi.

Itulah penjelasan mengenai apa itu fiber optik. Untuk jenis fiber optik, penjelasannya bisa dibaca lebih lanjut di bawah ini.

Jenis fiber optik

Secara umum, terdapat dua jenis fiber optik yang umum digunakan saat ini, yaitu fiber optik single mode dan multimode. Adapun penjelasan dari masing-masing jenis fiber optik itu adalah sebagai berikut.

1. Fiber optik single mode

Jenis fiber optik single mode.Universal Networks Jenis fiber optik single mode.

Fiber optik single mode memiliki ukuran inti (diameter core) sebesar 9 mikrometer dan mampu melakukan transmisi cahaya secara tunggal. Keunggulan kabel fiber optik single mode terletak dari aspek jangkauannya yang cukup luas.

Kabel jenis ini bahkan dapat mentransmisi cahaya hingga jarak mencapai 100 km. Transmisi cahaya yang dilakukan pada kabel ini dapat melesat hingga 100 Mb/detik hingga 1 Gb/detik. Kabel fiber optik single mode memiliki kekurangan dari aspek kecepatan.

Kabel fiber optik single mode banyak dimanfaatkan pada alat elektronik yang beroperasi pada panjang gelombang 1.310 hingga 1.550 nm, seperti jaringan Local Area Network (LAN), layanan TV kabel, hingga telepon rumah.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com