Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Foxconn Masih Minat Investasi di Indonesia

Kompas.com - 02/01/2013, 16:52 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah dikabarkan menunda rencana investasi di Indonesia, Foxconn menyatakan masih berminat berinvestasi di sini. Foxconn Technology Group hanya menunda investasi, bukan membatalkan.

Menteri Perdagangan Gita Wirjawan memastikan bahwa perusahaan pemanufaktur produk-produk Apple di Taiwan itu akan tetap berinvestasi di Indonesia. "Foxconn masih berniat investasi di Indonesia tahun ini. Pihak Foxconn mengatakan bahwa Indonesia sudah ditargetkan menjadi pasar strategis bagi mereka," kata Gita saat ditemui di Gedung Bursa Efek Indonesia Jakarta, Rabu (2/1/2013).

Menurut Gita, penundaan rencana investasi Foxconn di Indonesia itu disebabkan karena mereka banyak melakukan aksi korporasi besar di 2012. Misalnya seperti akuisisi salah satu perusahaan elektronik di Jepang dan sedang melakukan konsolidasi di negeri Tiongkok. Bahkan rencana penundaan ini juga telah dikoordinasikan dengan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Kementerian Perindustrian dan Kementerian Perdagangan sendiri.

Selanjutnya, pihak Foxconn akan tetap berniat melanjutkan rencana investasinya di tanah air. "Konfirmasi ini bertujuan untuk menyelesaikan kemitraannya dengan mitra lokal yang tengah didiskusikan," katanya.

Sekadar catatan, Menteri Perindustrian MS Hidayat menjelaskan Foxconn menunda rencana investasi di Indonesia dalam 3-6 bulan ke depan. Ada tiga masalah yang masih menyebabkan mereka menunda untuk berinvestasi yaitu masalah regulasi, urusan local partner dan lahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com