KOMPAS.com - Stiker tak ubahnya menjadi fitur wajib di aplikasi jejaring sosial saat ini. Kiprahnya kurang lebih sama dengan emoji, yakni menyampaikan ekspresi yang tak tergambarkan lewat komunikasi maya.
Bermula dari Line, penyematan stiker kemudian tersedia di BBM, Path, Facebook, dan Snapchat. Terakhir, Twitter juga hendak mengikuti langkah kawanannya tersebut.
"Kami selalu mencari tahu potensi baru untuk membuat Twitter semakin ekspresif," kata juru bicara Twitter, sebagaimana dilaporkan Recode dan dihimpun KompasTekno, Kamis (24/3/2016).
Perlu diketahui, stiker pada Twitter khusus digunakan untuk menghias foto. Pada obrolan personal di direct message atau obrolan massal di linimasa, pengguna Twitter masih harus mengandalkan emoji.
Mekanisme stiker pada foto sebenarnya sudah lebih dulu menjadi ciri khas Snapchat. Karena itu Twitter menyiapkan sedikit pembeda.
"Dengan menekan stiker, pengguna akan ditunjukkan bagaimana pengguna lain mematrikan stiker serupa di foto-foto yang dibagi ke Twitter," juru bicara Twitter menuturkan.
Artinya, sesama pengguna yang menyematkan stiker tertentu bisa saling berkomentar. Maka, tak sekadar sebagai penghias, fungsi stiker pada Twitter serupa pula dengan tagar alias tanda pagar.
Belum jelas kapan Twitter akan meluncurkan fitur stiker secara resmi. Saat ini, Twitter baru menguji kemampuan tersebut untuk kelompok tertentu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.