Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Iklan di Media Sosial Sentuh Angka Rp 674 Miliar di 2019

Kompas.com - 05/12/2016, 18:04 WIB
Penulis Deliusno
|
EditorReska K. Nistanto

KOMPAS.com - Jumlah uang yang dihabiskan untuk belanja iklan oleh berbagai brand di sosial media diprediksi akan menyamai media koran dalam waktu dekat. Bahkan, menurut agensi iklan Zenith Optimedia, besarnya konsumsi iklan di media sosial akan melampaui koran di tahun 2020.

Pada tahun 2019, agensi asal Perancis tersebut memprediksi, belanja iklan akan mencapai angka 50 miliar dollar AS atau sekitar Rp 674,8 triliun di jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter.

Nilai belanja itu mencakup 20 persen dari bisnis periklanan di internet pada tahun 2019. Nilainya hanya 1 persen lebih kecil dari iklan di koran. Baru pada tahun 2020, bisnis iklan di media sosial akan melampaui koran.

"Media sosial dan video online menjadi pergerakan pertumbuhan di belanja iklan global, meskipun ada ancaman politik ke ekonomi," tutur Jonathan Barnard, Head of Forecasting di Zenith, sebagaimana KompasTekno rangkum dari Reuters, Senin (5/12/2016).

Zenith beralasan, pergeseran belanja iklan bisa terjadi karena semakin berkembangnya platform media sosial di perangkat mobile, sehingga membuat banyak orang mengubah cara mencari berita. Dari awalnya membaca media cetak, seperti koran, beralih ke media sosial.

Oleh karena itulah, para brand mulai melirik media sosial sebagai tempat iklan baru yang lebih baik.

Prediksi Zenith juga menunjukkan bahwa periklanan global akan meningkat 4,4 persen di tahun 2017. Jumlah pertumbuhannya sama dengan tahun 2016, di mana tahun ini terjadi begitu banyak ajang besar, seperti Olimpiade, referendum di Inggris, dan pemilihan presiden di AS.

Periklanan video online, seperti di YouTube, juga diprediksi meningkat tajam ke angka 35,4 miliar dollar AS pada tahun 2019. Jumlah tersebut dikatakan akan jauh melampaui iklan di radio, tetapi masih kalah jauh dari iklan televisi.

Belanja iklan global sendiri dikatakan terus stabil dari tahun 2010, meski pertumbuhannya menurun di Timur Tengah dan Afrika Utara. Nilainya dikatakan akan terus tumbuh di China dan banyak negara di Asia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

 Pre-order Oppo Find N2 Flip Dibuka 1 April di Indonesia, Benefit hingga Rp 4 Juta

Pre-order Oppo Find N2 Flip Dibuka 1 April di Indonesia, Benefit hingga Rp 4 Juta

Gadget
Harga Xiaomi Redmi Watch 3, Redmi Buds 4, Buds 4 Pro di Indonesia

Harga Xiaomi Redmi Watch 3, Redmi Buds 4, Buds 4 Pro di Indonesia

Gadget
Gerutu Donald Trump di Truth Social Usai Didakwa Menyuap Bintang Porno

Gerutu Donald Trump di Truth Social Usai Didakwa Menyuap Bintang Porno

e-Business
3 Game Gratis PS Plus April 2023, Ada 'Meet Your Maker' yang Baru Akan Dirilis

3 Game Gratis PS Plus April 2023, Ada "Meet Your Maker" yang Baru Akan Dirilis

Software
Xiaomi Curved Gaming Monitor 30 Inci dan Robot Vacuum E10 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Xiaomi Curved Gaming Monitor 30 Inci dan Robot Vacuum E10 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Gadget
Blibli Buka 4 Gerai Apple Store di Jakarta, Bekasi, Tangerang, dan Semarang

Blibli Buka 4 Gerai Apple Store di Jakarta, Bekasi, Tangerang, dan Semarang

e-Business
Candi Prambanan dan Masjid Istiqlal Hadir di Microsoft Flight Simulator 2020

Candi Prambanan dan Masjid Istiqlal Hadir di Microsoft Flight Simulator 2020

Software
Nokia Umumkan Antarmuka Baru Bernama PureUI, Begini Desainnya

Nokia Umumkan Antarmuka Baru Bernama PureUI, Begini Desainnya

Software
Pameran Game Terbesar Dunia E3 Batal Digelar

Pameran Game Terbesar Dunia E3 Batal Digelar

Software
Harga dan Spesifikasi Redmi Note 12 di Indonesia

Harga dan Spesifikasi Redmi Note 12 di Indonesia

Gadget
Pemilik HP RAM 1 GB Kini Bisa Main PUBG Lagi

Pemilik HP RAM 1 GB Kini Bisa Main PUBG Lagi

Software
Trio iPhone 13 Jadi HP Paling Laris di Kandang Xiaomi, Oppo, dkk

Trio iPhone 13 Jadi HP Paling Laris di Kandang Xiaomi, Oppo, dkk

e-Business
[POPULER TEKNO] - Saat Akun Instagram FIFA Diserbu Netizen Indonesia | Redmi Note 12 Series Resmi Meluncur di Tanah Air

[POPULER TEKNO] - Saat Akun Instagram FIFA Diserbu Netizen Indonesia | Redmi Note 12 Series Resmi Meluncur di Tanah Air

Internet
Arti Istilah “Bombastic Side Eye” yang Sering Digunakan di Medsos

Arti Istilah “Bombastic Side Eye” yang Sering Digunakan di Medsos

Internet
iOS 17 Bakal Bawa Fitur yang Banyak Ditunggu Pengguna iPhone?

iOS 17 Bakal Bawa Fitur yang Banyak Ditunggu Pengguna iPhone?

Software
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke