Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menelusuri Karier Ardian Syaf, Sang Komikus Batman "Jokowi" hingga X-Men "212"

Kompas.com - 11/04/2017, 19:14 WIB
Oik Yusuf

Penulis

Maklumlah, X-Men dan Marvel adalah dua nama besar yang mendunia, sementara isu politik dan benturan agama merupakan dua hal sensitif yang menurut sebagian orang sebaiknya dijauhkan dari dunia komik.

Pihak Marvel selaku empunya komik X-Men Gold ikut kena getahnya karena komik sudah kadung terbit. Akhir minggu lalu, Marvel mengeluarkan pernyataan resmi soal pesan tersembunyi dalam komik X-Men Gold.

Isinya merupakan klarifikasi bahwa pesan dari Ardian diselipkan tanpa sepengetahuan pihak penerbit dan tidak mewakili pandangan perusahaan Marvel.

“Gambar-gambar yang bersangkutan akan dihapus dalam cetakan berikutnya, juga dari versi digital dan trade paperback. Tindakan disipliner akan diambil,” tulis Marvel dalam pernyataan dimaksud, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari laman Comic Book.


Ardian Syaf sendiri telah meminta maaf atas kontroversi yang ditimbulkan oleh pesan tersembunyi dalam komik X-Men Gold. Dia menegaskan bahwa dirinya tidak memusuhi orang non-muslim. Setelah itu Ardian menghapus semua status dan posting terkait komik X-Men Gold dari akun media sosialnya.

Belum jelas “tindakan disipliner” apa yang akan diambil Marvel terhadap Ardian. Namun, pada Selasa pagi (11/4/2017), Ardian mengunggah status baru bernada miris di akun Facebook miliknya.

Halo dunia… Karir saya sudah berakhir sekarang. Inilah konsekuensi dari perbuatan saya, dan saya menerimanya. Tolong jangan ada kecaman, debat, atau kebencian lagi. Saya harap semuanya berdamai,” tulis Ardian.

Setelah melalui lika-liku kehidupan dan bersusah payah mencapai keberhasilan di panggung komik internasional, inikah akhir cerita sang Batman dari Tulungagung?

Baca:
- Orang Indonesia di Balik Game "Assassin's Creed"
- Rini Sugianto, Animator Indonesia di Level Dunia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com