KOMPAS.com - Kejahatan siber masih banyak terjadi. Salah satu yang sering terjadi adalah peretasan akun di Google Mail (Gmail). Gmail sendiri umumnya digunakan pengguna untuk berbagai keperluan.
Tak hanya penggunaan e-mail pada umumnya, pengguna biasanya menggunakan Gmail untuk keperluan login berbagai aplikasi. Salah satunya untuk aplikasi media sosial hingga perbankan.
Maka dari itu pengguna diharapkan untuk selalu waspada dan memperhatikan beragam hal-hal yang mencurigakan terkait aktivitas Gmail yang mencurigakan. Untuk itu berikut ini beberapa cara mengamakan akun Gmail dari peretas yang bisa Anda lakukann.
Baca juga: Gmail di HP Kini Bisa Terjemahkan Teks di E-mail
Kata sandi berperan sebagai pengaman untuk semua informasi sensitif yang Anda miliki. Bagi para peretas, kata sandi yang lemah akan memberikan kesempatan mereka untuk mudah meretas akun.
Maka dari itu Anda dianjurkan untuk membuat kata sandi yang kuat dan unik. Buatlah kata sandi dengan beragam karakter seperti menggunakan huruf kecil, besar, angka, karakter khusus, dan lainnya. Hindari juga menggunakan sandi dengan tanggal lahir.
Otentikasi dua faktor (2FA) adalah salah satu cara terbaik untuk melindungi data pribadi Anda secara online. Apabila terdapat orang asing yang mencoba masuk ke akun Google Anda, Anda akan segera diberi tahu melalui metode lain yang Anda siapkan untuk autentikasi.
Autentikasi ini akan dikirim pada saat upaya masuk, sehingga peluang Anda untuk menggagalkan upaya peretas tinggi.
Untuk mengakttifkannya buka myaccount.google.com/security dan gulir ke bagian ketiga, “Signing Into Google.” Selanjutnya Anda dapat mengatur autentikasi dua faktor pada akun Gmail Anda.
Lakukan Google Security Checkup untuk melihat seluruh aktivitas login akun Google pengguna di berbagai perangkat. Apabila terdapat aktivitas login yang mencurigakan, pengguna bisa segera mengubah kata sand akun miliknya. Pengguna bisa mengeceknya di halaman akun pengguna di situs account.google.com.
Sebagian aplikasi tak jarang meminta izin untuk mengakses akun Gmail Anda. Hal inilah yang harus diperhatikan. Periksa aplikasi dan situs yang memiliki izin akses ke akun Gmail Anda. Pastikan hanya aplikasi yang dapat dipercaya yang memiliki izin akses.
Pastikan perangkat Anda, termasuk sistem operasi dan perangkat lunak antivirus, selalu diperbarui dengan versi terbaru yang memiliki keamanan terbaru.
Melakukan pembaruan aplikasi atau sistem operasi tak hanya meningkatkan keamanan akun, namun juga memperbaiki beberapa bug yang terjadi di aplikasi.
Itulah beberapa upaya untuk mengamankan akun Gmail Anda dari peretas. Semoga bermanfaat.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.