Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspada Penipu di Google Maps Sasar Usaha Rental Mobil, Beri Nomor Kontak Palsu

Kompas.com - 23/12/2023, 10:12 WIB
Lely Maulida,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Sebagian pemilik usaha rental mobil di Jakarta menyadari ada akun penyusup yang mencoba menipu dengan memberi nomor kontak palsu.

Baca juga: 3 Fitur Baru Google Maps, Hapus Location History Lebih Leluasa

Modus penipuan di Google Maps ini tampaknya masih gencar dilakukan oleh pelaku terkait. Pasalnya, postingan penipu terpantau baru diunggah dalam hitungan beberapa jam atau menit sebelumnya.

Besar kemungkinannya modus penipuan yang sama dipakai di jenis usaha lain di Google Maps, yang membutuhkan pelanggan mentransfer uang muka (down payment/DP).

KompasTekno telah berupaya menghubungi perwakilan Google di Indonesia untuk meminta tanggapan, namun mendapat balasan pesan sedang cuti dan diarahkan ke tim lain. Hingga berita ini ditayangkan belum ada tanggapan resmi dari Google Indonesia.

Kenapa terjadi penipuan di Google Maps?

Umumnya penipuan terjadi di platform yang sering dipakai pengguna, misalnya aplikasi pesan instan atau aplikasi finansial. Lantas mengapa modus penipuan ini menyasar layanan Google Maps?

Menurut pakar keamanan siber Alfons Tanujaya, penipu memanfaatkan sistem Google yang membebaskan akun mana pun untuk memberikan komentar di Maps.

Di layanan peta online ini, Google memang memungkinkan setiap pengguna yang punya akun Google membubuhkan komentar atau mengunggah ulasan di profil usaha mana pun di Maps.

Kebebasan itulah yang menurut Alfons dipakai penipu untuk menyaring calon konsumen atau korban. Selain itu, kepopuleran Google yang kerap dijadikan sebagai basis informasi konsumen juga membuat layanan navigasi ini dipakai penipu untuk menjaring korban.

"Google Maps populer dan dijadikan sebagai basis informasi konsumen untuk mendapatkan layanan. Jadi aplikasi apapun yang populer memang akan berusaha dieksploitasi oleh orang yang ingin memanfaatkan untuk kepentingannya," kata Alfons kepada KompasTekno, Jumat (22/12/2023).

Sebagian pemilik usaha rental mobil menyadari modus penipuan ini dan memberikan peringatan.maps.google.com Sebagian pemilik usaha rental mobil menyadari modus penipuan ini dan memberikan peringatan.

Karena memalsukan dan mengatasnamakan dirinya sebagai pemilik atau admin profil usaha tertentu, Alfons memperingatkan pengguna agar cermat mengenali modus ini. Caranya dengan membaca ulasan serta kolom tanya jawab secara teliti.

Ia juga berpesan agar pengguna tidak mudah percaya pada ulasan di Maps.

Guna memastikan akun pemilik usaha terkait di Google Maps, pengguna bisa mengunjungi profil lengkap toko atau usaha yang dimaksud di layanan peta online milik Google itu. Di profil itu, umumnya tercantum berbagai informasi resmi termasuk nomor telepon usaha terkait, alamat dan informasi terkait lainnya.

Dari sisi Google, Alfons mengatakan Google menerapkan monitoring di Maps meskipun membebaskan pengguna untuk berkomentar. Khususnya ketika pemilik usaha melaporkan adanya spam.

Bila laporan itu benar, maka Google akan menghapusnya. Namun penipu selalu mengubah identitasnya sehingga pesan spam masih beredar.

Terlepas dari upaya itu, pakar keamanan ini menyarankan Google agar memungkinkan pemilik usaha menghapus jawaban yang keliru serta memberikan penilaian kepada pengulas (reviewer). Dengan begitu, ulasan palsu bisa disanggah oleh pemilik usaha.

"Kalau memungkinkan, berikan hak untuk menghapus jawaban yang tidak benar oleh pemilik bisnis dan pelaku review juga diberi bobot," ujarnya.

"Jadi pemilik usaha juga bisa memberikan review balik kepada reviewer khususnya yang tidak menyertakan bukti dan asal melakukan review buruk saja," imbuh Alfons.

Tips terhindar penipuan di Google Maps

Alfons juga membagikan tips agar terhindar dari penipuan di Google Maps seperti dijelaskan di atas. Berikut rinciannya.

  • Pastikan kontak yang diberikan valid dan diberikan pemilik bisnis asli
  • Teliti melihat informasi di Google Maps
  • Tidak mudah percaya postingan menyesatkan atau menjanjikan keuntungan

Sejumlah pemilik bisnis juga mengaktifkan fitur chat langsung di Google Maps. Fitur ini bisa dipakai pengguna ketimbang memakai fitur tanya jawab yang agak rentan disusupi modus penipuan. Fitur chat bisa dipakai pengguna lewat Google Maps versi mobile.

Fitur cchat di Google Maps mobileKompas.com/Lely Maulida Fitur cchat di Google Maps mobile

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Axiata-Sinar Mas Sepakati Merger XL dan Smartfren, Lahir Entitas Baru MergeCo

Axiata-Sinar Mas Sepakati Merger XL dan Smartfren, Lahir Entitas Baru MergeCo

e-Business
Tanda-tanda Oppo Reno 12 Pro Segera Masuk Indonesia

Tanda-tanda Oppo Reno 12 Pro Segera Masuk Indonesia

Gadget
Cara Bikin Stiker Langsung di Instagram Stories, Cepat dan Otomatis

Cara Bikin Stiker Langsung di Instagram Stories, Cepat dan Otomatis

Software
Berkat AI, Cari Foto di Google Photos Jadi Gampang

Berkat AI, Cari Foto di Google Photos Jadi Gampang

Software
Starlink Terpapar Gelombang Geomagnetik Luar Biasa Selama Badai Matahari

Starlink Terpapar Gelombang Geomagnetik Luar Biasa Selama Badai Matahari

e-Business
2 Cara Cek Kelayakan Bus Secara Online, Penting buat Memastikan Keselamatan

2 Cara Cek Kelayakan Bus Secara Online, Penting buat Memastikan Keselamatan

e-Business
'PUBG Mobile' PMSL SEA Summer 2024 Pekan Kedua Dimulai Hari Ini, Tim Indonesia di Tiga Besar

"PUBG Mobile" PMSL SEA Summer 2024 Pekan Kedua Dimulai Hari Ini, Tim Indonesia di Tiga Besar

Game
Tampilan WhatsApp di iOS Berubah, Begini Bedanya dengan yang Lama

Tampilan WhatsApp di iOS Berubah, Begini Bedanya dengan yang Lama

Software
Google Rilis AI Gemini 1.5 Pro, Bisa Analisis Lebih Banyak Data dan Input

Google Rilis AI Gemini 1.5 Pro, Bisa Analisis Lebih Banyak Data dan Input

Software
Menjajal Sennheiser Momentum True Wireless 4, TWS Premium Rp 5 Juta

Menjajal Sennheiser Momentum True Wireless 4, TWS Premium Rp 5 Juta

Gadget
Peringatan tentang AI yang Pintar Menipu dan Bahayanya bagi Manusia

Peringatan tentang AI yang Pintar Menipu dan Bahayanya bagi Manusia

Internet
Perbandingan Spesifikasi iPad Pro 2024 dan iPad Air 2024

Perbandingan Spesifikasi iPad Pro 2024 dan iPad Air 2024

Gadget
Meta Tutup Facebook Workplace, Jejaring Sosial Khusus Perkantoran

Meta Tutup Facebook Workplace, Jejaring Sosial Khusus Perkantoran

e-Business
5 Pro Player Wanita Asal Indonesia Jadi Pemain Utama Tim Mobile Legends di Perancis

5 Pro Player Wanita Asal Indonesia Jadi Pemain Utama Tim Mobile Legends di Perancis

Game
Pendiri Facebook Rayakan Ultah Ke-40, Nostalgia dan Pamer Foto Tempat Bersejarah di Hidupnya

Pendiri Facebook Rayakan Ultah Ke-40, Nostalgia dan Pamer Foto Tempat Bersejarah di Hidupnya

Internet
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com