Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menjajal Huawei FreeClip, Earphone "Open-Ear" yang Punya Desain Unik

Kompas.com - 04/01/2024, 16:00 WIB
Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Huawei mengumumkan kehadiran earphone open-ear Huawei FreeClip di Indonesia, Kamis (4/1/2024). Earphone ini akan bisa dipesan di Indonesia pada 11 Januari 2024 mendatang.

Sebelum dirilis secara resmi di Tanah Air, KompasTekno berkesempatan menjajal Huawei FreeClip dalam acara media roundtable di Habitate Jakarta, Kamis (4/1/2024).

Dari segi desain, Huawei FreeClip memiliki tampilan yang unik dan menarik. Sebab, earphone ini memiliki desain terbuka yang memungkinkan pengguna tetap mendengar suara dari lingkungan sekitarnya.

Desain ini cukup berbeda dari earphone open-ear lainnya, karena mengadopsi desain mirip tapal kuda atau anting yang dijepitkan di daun telinga secara horizontal.

Karena desain ini, Huawei FreeClip diklaim tidak akan mengganggu pemakaian kacamata. Huawei FreeClip juga dikatakan aksesibel bagi perempuan yang mengenakan hijab, karena mereka tidak usah repot-repot membuka earphone untuk mendengarkan orang lain yang berbicara.

Pengalaman mencoba earphone open-ear Huawei FreeClip

Saat kami coba, earphone ini juga tidak akan terjatuh ketika pengguna memiringkan kepala.

Masih bicara soal desain, Huawei FreeClip memiliki tiga bagian, yakni Comfort Bean alias bagian berbentuk kacang (tinggi 12,4 mm) yang ditempatkan di belakang telinga, Acoustic Ball alias unit earphone bulat (diameter 13,3 mm) berisi driver yang diposisikan di lubang telinga, dan penghubung keduanya yang disebut sebagai C Bridge.

FreeClip memiliki tiga bagian, yakni Comfort Bean alias bagian berbentuk kacang (tinggi 12,4 mm) yang ditempatkan di belakang telinga, Acoustic Ball alias unit earphone bulat (diameter 13,3 mm) berisi driver yang diposisikan di lubang telinga, dan penghubung keduanya yang disebut sebagai C Bridge.KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhappy FreeClip memiliki tiga bagian, yakni Comfort Bean alias bagian berbentuk kacang (tinggi 12,4 mm) yang ditempatkan di belakang telinga, Acoustic Ball alias unit earphone bulat (diameter 13,3 mm) berisi driver yang diposisikan di lubang telinga, dan penghubung keduanya yang disebut sebagai C Bridge.
Bagian Comfort Bean dan Acoustic Ball dirancang ergonomis dengan bentuk lekukan yang mengikuti bentuk telinga pengguna. Earphone ini juga diklaim tidak memberikan tekanan pada telinga.

"Ini menjadi pertama kalinya clip-on earphone memiliki zero pressure (nol tekanan)," kata Edy Supartono, Training Director Huawei Device Indonesia kepada KompasTekno di acara media roundtable Huawei.

Sepengalaman kami, earphone ini memang terasa nyaman digunakan. Bagian Huawei FreeClip yang mengeluarkan suara tidak menyentuh kanal telinga, sehingga telinga tidak terasa sakit saat earphone digunakan dalam waktu lama.

Masing-masing earphone juga memiliki bobot 5,7 gram yang ringan saat dipegang dan dipakai, sehingga ikut berkontribusi memberikan kami pengalaman penggunaan earphone yang nyaman.

Earphone Huawei FreeClip tersedia di Indonesia dalam warna Purple dan Black. Aksesori tersebut bisa dipesan (pre-order) di Indonesia mulai 11 Januari 2024 nanti hingga 24 Januari 2024. KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhappy Earphone Huawei FreeClip tersedia di Indonesia dalam warna Purple dan Black. Aksesori tersebut bisa dipesan (pre-order) di Indonesia mulai 11 Januari 2024 nanti hingga 24 Januari 2024.

Untuk konektivitas, kami menggunakan Bluetooth sehingga proses menghubungkan Huawei FreeClip dengan ponsel Android pribadi kami sangat praktis.

Kami cukup menyalakan Bluetooth, lalu memilih aksesori FreeClip.

Proses berikutnya, kami tinggal mencari video atau musik yang ingin didengarkan.

Selanjutnya, Huawei FreeClip dapat menyesuaikan keluaran suara kiri dan kanan secara otomatis. Jadi, pengguna pun tak perlu membedakan antara unit earphone untuk telinga kanan dan kiri.

Karena merupakan earphone open-ear, Huawei FreeClip tidak menutupi lubang telinga sehingga kami masih bisa mendengar suara dari luar saat mendengarkan musik dengan volume penuh.

Hal seperti ini sangat membantu misalnya ketika pengguna berada di bandara, stasiun kereta api, atau ketika memesan minuman di kafe.

Umumnya desain earphone open-ear bisa menurunkan kualitas audio dan membuat suara bocor sehingga bisa didengar orang lain. Namun, Huawei mengeklaim bahwa FreeClip memiliki dua teknologi untuk mengatasi masalah tersebut.

Salah satunya adalah driver "dual-magnetic high-sensitivity 10,8 mm" yang disebut mampu menghasilkan suara jernih meskipun berukuran kecil.

Kemudian, ada juga sistem "reverse sound wave" yang mengarahkan suara persis ke lubang telinga untuk meminimalisasi kemungkinan bocor.

Kami merasa bahwa klaim tersebut benar, karena audio yang dihasilkan Huawei FreeClip tetap terdengar jelas dan memiliki kualitas yang bagus.

Huawei FreeClip juga dibekali fitur kecerdasan buatan (AI), misalnya Windproof Sound yang memungkinkan pengguna mendengarkan musik tanpa terganggu suara angin saat bersepeda.

Ada pula Call Noise Reduction yang mengurangi kebisingan di tempat ramai saat pengguna melakukan panggilan telepon.

Untuk daya, Huawei menyebutkan bahwa FreeClip bisa bertahan selama 8 jam menggunakan unit earphone saja atau hingga 36 jam dengan tambahan daya dari charging case-nya yang berbentuk oval.

Lebih spesifiknya, masing-masing earphone bisa bertahan 8 jam untuk pemutaran musik dan 5 jam untuk panggilan telepon.

Dari segi desain, Huawei FreeClip memiliki tampilan yang menarik. Sebab, earphone ini memiliki desain open-ear alias terbuka, yang memungkinkan pengguna tetap mendengar suara dari lingkungan sekitarnya.
KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhappy Dari segi desain, Huawei FreeClip memiliki tampilan yang menarik. Sebab, earphone ini memiliki desain open-ear alias terbuka, yang memungkinkan pengguna tetap mendengar suara dari lingkungan sekitarnya.

Jika menggunakan fitur pengisian cepat, baterai ini bisa bertahan 3 jam untuk pemutaran musik setelah pengisian daya selama 10 menit.

Sementara itu, baterai bisa terisi penuh dalam kurun waktu 40 menit.

Fitur lainnya, earphone open-ear ini mengantongi sertifikat anti air dan keringan dengan rating IP54, dual device connection, gestur multi-touch, audio sharing ke smartphone atau tablet Huawei, dan masih banyak lagi.

Ketersediaan Huawei FreeClip di Indonesia

Earphone Huawei FreeClip tersedia di Indonesia dalam warna Purple dan Black. Huawei FreeClip akan bisa dipesan (pre-order) di Indonesia mulai 11 Januari 2024 hingga 24 Januari 2024. Harga Huawei FreeClip juga akan diungkapkan pada 11 Januari 2024.

Selama periode itu, pengguna bisa mendapatkan benefit gratis hingga Rp 1,1 juta. Pengguna juga berhak mendapatkan bunga cicilan 0 persen hingga enam bulan dan garansi satu tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com