Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BlackBerry 10 Dapat Label Aman dari NATO

Kompas.com - 03/10/2013, 10:32 WIB
Deliusno

Penulis

KOMPAS.com - Setelah dirundung oleh begitu banyak berita negatif belakangan ini, BlackBerry akhirnya bisa sedikit bernafas lega. Perusahaan asal Kanada ini baru saja mendengar sebuah kabar baik dari badan keamanan internasional NATO (North Atlantic Treaty Organization).

Melalui situs resminya, BlackBerry mengumumkan bahwa ponsel pintar berbasis BlackBerry 10 dan BlackBerry Enterprise Service 10 telah mendapatkan sertifikat keamanan dari NATO. BlackBerry mengklaim, BlackBerry 10 merupakan ponsel pertama yang mendapatkan sertifikat ini.

Sertifikat keamanan ini tampaknya tidak sembarangan dikeluarkan. Pihak NATO hanya memberikannya kepada perusahaan yang dinilai mampu menyediakan fitur komunikasi rahasia atau restricted.

Dengan adanya sertifikat ini, seperti dikutip dari The Next Web, Rabu (2/10/2013), karyawan NATO, dari level terendah hingga tertinggi, di ke-28 negara anggota dapat menggunakan perangkat BlackBerry 10 untuk kegiatan pekerjaan.

"Kami membangun platform BlackBerry 10 dari awal dengan kebutuhan keamanan tertinggi untuk pemerintah dan konsumen enterprise. Fakta bahwa BlackBerry Enterprise Service 10 dan ponsel BlackBerry 10 telah disetujui untuk komunikasi rahasia setelah satu bulan debutnya, adalah bukti ketelitian dari desain dan komitmen kami untuk pelanggan pemerintah," tulis Scott Totzke, Senior Vice President of Security, BlackBerry.

Berita mengenai sertifikasi dari NATO ini tentu menghadirkan sedikit angin segar bagi BlackBerry. Beberapa waktu belakangan ini, BlackBerry memang seperti tidak henti-hentinya "diserang" oleh berbagai masalah.

BBM untuk iPhone dan Android yang sejatinya sudah bisa dirilis pada 21 dan 22 September 2013 yang lalu harus mengalami kemunduran tanggal rilis akibat file tak resmi BBM untuk Android. Saking banyaknya pengguna yang menggunakan file tersebut, yaitu sekitar 1,1 juta pengguna, server BBM mengalami masalah yang cukup serius.

Tak lama setelah adanya masalah ini, BlackBerry kembali dihampiri berita kurang baik. Perusahaan mengalami kerugian yang cukup besar pada kuartal II tahun fiskal 2013. BlackBerry merugi cukup besar, yaitu 965 juta dollar AS atau sekitar Rp 10 triliun.

Jumlah perangkat yang terjual di kuartal tersebut pun kurang menggembirakan. Jumlahnya hanya sekitar 3,7 juta perangkat, sebagian besar masih menjalankan sistem operasi BlackBerry 7.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, 'Ruangan' Smart Home dan Serba AI

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, "Ruangan" Smart Home dan Serba AI

Gadget
Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Gadget
Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Gadget
Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

e-Business
Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Gadget
Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Internet
Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Software
Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Software
OpenAI Rilis Fitur 'Memory' di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

OpenAI Rilis Fitur "Memory" di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

Software
Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Gadget
Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

e-Business
'Microsoft Build: AI Day' Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

"Microsoft Build: AI Day" Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

e-Business
Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

e-Business
Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Gadget
Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com