Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Acer Pamer Laptop 2-in-1 “Tanpa Kipas” di Jakarta

Kompas.com - 12/08/2016, 08:09 WIB
Oik Yusuf

Penulis

KOMPAS.com - Laptop berkinerja tinggi dengan prosesor Intel seri Core i biasanya memerlukan pendingin aktif berupa kipas untuk meredam panas yang ditimbulkan. Tapi tidak demikian halnya dengan Switch Alpha 12 dari Acer.

Switch Alpha 12 adalah laptop jenis “2-in-1” (kategori hybrid yang mampu berubah dari laptop menjadi tablet) dengan sistem pendingin tanpa kipas, Liquid Loop. Perangkat ini  diboyong Acer ke Indonesia dan dipamerkan di hadapan sejumlah wartawan dalam sebuah sesi hands-on di Jakarta, Kamis (11/8/2016).

“Acer Switch Alpha 12 merupakan produk laptop 2-in-1 pertama di dunia yang menggunakan prosesor Core i tapi fanless,” ujar Presales Manager Product Department Acer Indonesia, Dimas Setyo, saat memberikan penjelasan mengenai laptop tersebut.

Biasanya, kata dia, produk 2-in-1 fanless hanya dimotori prosesor dengan kinerja yang rendah karena terbatasi oleh permasalahan panas. Kalaupun ada yang menggunakan seri prosesor Core, umumnya hanya dari jenis Core M yang secara performa masih berada di bawah seri Core i.

Disinilah letak keunikan Acer Switch Alpha 12 yang memadukan kinerja tinggi laptop dengan sistem pendingin fanless. Karena tak memiliki kipas atapun lubang ventilasi, bentuk Switch Alpha 12 terlihat persis tablet dengan ukuran layar 12 inci.

Layar touchscreen tersebut memiliki resolusi tinggi sebesar 2.160 x 1.440 untuk menampilkan aneka elemen visual dari sistem operasi Windows 10 yang dijalankan oleh laptop 2-in-1 ini.

Dengan keyboard, kickstand, dan stylus

Acer memasarkan Switch Alpha 12 dalam paket berisi aksesori keyboard dan stylus yang bisa digunakan untuk menulis dan menggambar di layar.

Unit keyboard menyediakan tombol-tombol full-size seperti pada laptop konvensional dan dilengkapi dengan backlight untuk membantu pengguna dalam mengetik di keadaan kurang cahaya.

Keyboard ini tersambung ke Switch Alpha 12 dengan magnet dan bisa dilepas-pasang dengan mudah. Caranya cukup dengan menarik dan menempelkan keyboard di sisi bawah laptop, seperti layaknya aksesori cover pada tablet.

Oik Yusuf/ KOMPAS.com Acer Switch Alpha 12 dilengkapi kickstand untuk menopangnya di atas meja saat difungsikan sebagai laptop

Pengguna bisa melepas keyboard saat ingin menggunakan perangkat tersebut sebagai tablet. Ketika berperan sebagai laptop, sebuah kickstand di bagian belakang akan menopang layar sehingga bisa berdiri di atas meja.

Dengan kemampuan yang dimilikinya, Head of Consumer Product, Product Marketing Development Acer Indonesia, Dianah, mengatakan pihaknya berharap Siwtch Alpha 12 akan dilirik oleh kalangan profesional.

“Terutama oleh mereka yang mobilitasnya tinggi, banyak bepergian, tapi tetap membutuhkan kinerja tinggi sebuah laptop,” ucapnya. Untuk mendukung mobilitas itu, Switch Alpha 12 dibekali baterai yang mempu menyalakan perangkat selama 8 jam.

Acer telah mulai memasarkan Switch Alpha 12 di Indonesia pada Juli lalu. Perangkat yang pertama diperkenalkan pada bulan April 2016 di New York ini ditawarkan dalam dua varian.

Varian pertama yang dibekali prosesor Intel Core i5-6200U, RAM 4 GB, dan SSD 256 GB dibanderol seharga Rp 13.,8 juta. Varian kedua dengan Intel Core i7-6500U, RAM 8 GB, dan SSD 512 GB dihargai Rp 20 juta.

Sepsifikasi lain dari perangkat berbobot 1,25 kg ini mencakup konektivitas Wi-Fi 802.11a/b/g/n/ac dan Bluetooth 4.0, 1 buah port USB 3.0, 1 buah port USB type-C, slot kartu micro SD, serta kamera belakang 5 megapiksel dan kamera depan 2 megapiksel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laptop Microsoft Surface Pro Meluncur, Diklaim Lebih Jago dari MacBook Air M3

Laptop Microsoft Surface Pro Meluncur, Diklaim Lebih Jago dari MacBook Air M3

Gadget
Menjajal IQoo Z9x 5G, HP Menengah dengan Baterai 6.000 MAh

Menjajal IQoo Z9x 5G, HP Menengah dengan Baterai 6.000 MAh

Gadget
HMD Pulse Plus Business Edition Dirilis, Smartphone Bisnis 'Panjang Umur'

HMD Pulse Plus Business Edition Dirilis, Smartphone Bisnis "Panjang Umur"

Gadget
HP Vivo Y200T dan Y200 GT Meluncur dengan Baterai Jumbo 6.000 mAh

HP Vivo Y200T dan Y200 GT Meluncur dengan Baterai Jumbo 6.000 mAh

Gadget
Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Resmi Masuk Indonesia, Harga Mulai Rp 3 Jutaan

Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Resmi Masuk Indonesia, Harga Mulai Rp 3 Jutaan

Gadget
iQoo Neo 9S Pro Resmi, HP Android Dimensity 9300 Plus Rp 6 Jutaan

iQoo Neo 9S Pro Resmi, HP Android Dimensity 9300 Plus Rp 6 Jutaan

Gadget
Microsoft Luncurkan Laptop Surface Copilot Plus PC Pertama dengan Chip Snapdragon X Series

Microsoft Luncurkan Laptop Surface Copilot Plus PC Pertama dengan Chip Snapdragon X Series

Gadget
Apple Rilis iOS 17.5.1, Perbaiki Bug Penyebab Foto yang Sudah Dihapus Muncul Lagi

Apple Rilis iOS 17.5.1, Perbaiki Bug Penyebab Foto yang Sudah Dihapus Muncul Lagi

Software
Google, Meta, dan Microsoft Kembangkan 'SLM', Model Bahasa untuk Program AI Lebih Murah

Google, Meta, dan Microsoft Kembangkan "SLM", Model Bahasa untuk Program AI Lebih Murah

Software
Microsoft Umumkan Copilot+ PC, Standar Laptop dengan Dukungan AI

Microsoft Umumkan Copilot+ PC, Standar Laptop dengan Dukungan AI

Gadget
Bos Google Mengaku 'Kecepetan' Rilis Kacamata Pintar Google Glass

Bos Google Mengaku "Kecepetan" Rilis Kacamata Pintar Google Glass

Hardware
Ramai soal iPhone Terdaftar di Kemendikbud, Begini Penjelasannya

Ramai soal iPhone Terdaftar di Kemendikbud, Begini Penjelasannya

Gadget
Game Pesaing 'Mobile Legends' Rilis di Indonesia 20 Juni

Game Pesaing "Mobile Legends" Rilis di Indonesia 20 Juni

Game
Game 'PUBG Mobile' Bagi-bagi 9 Skin Permanen Gratis, Ada Kostum Baru Khusus Musim Ini

Game "PUBG Mobile" Bagi-bagi 9 Skin Permanen Gratis, Ada Kostum Baru Khusus Musim Ini

Game
Uni Eropa Selidiki Facebook dan Instagram gara-gara Bikin Candu

Uni Eropa Selidiki Facebook dan Instagram gara-gara Bikin Candu

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com