Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masalah SDM Hambat Penerapan e-Health di Indonesia

Kompas.com - 28/03/2012, 16:44 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Sistem layanan digitalisasi data riwayat kesehatan pasien, e-Health memang belum bisa diterapkan dalam waktu dekat.

Hal itu disebabkan sumber daya manusia (SDM) industri kesehatan yang ada belum menguasai teknologi secara keseluruhan.

Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prijo Sidipratomo menjelaskan sistem e-Health tersebut akan merombak sistem layanan yang ada di rumah sakit selama ini. Apalagi rumah sakit tersebut belum menerapkan teknologi untuk menunjang operasionalnya.

"Untuk bisa menerapkan e-Health, masih banyak adjustment yang perlu diterapkan," kata Prijo dalam Konferensi e-Health Nasional di Gedung Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Jakarta, Rabu (28/3/2012).

Beberapa yang harus dikuasai sebelum e-Health ini diterapkan adalah masalah informasi dan teknologi (IT). Hingga saat ini tidak semua rumah sakit hingga puskesmas memiliki infrastruktur IT memadai.

Padahal, untuk bisa menerapkan sistem layanan e-Health tersebut dibutuhkan infrastruktur IT yang cukup, koneksi dan integrasi antara pihak rumah sakit hingga masalah kecepatan akses bandwidth internet.

"Sebenarnya teknologi dan informasi bisa dipelajari, masalahnya budaya kita belum terbiasa dengan IT tersebut. Ini yang harus dirombak sejak awal," jelasnya.

Sebenarnya buta IT ini juga tidak dialami oleh pihak rumah sakit saja. Para dokter yang bekerja di rumah sakit tersebut juga harus menguasai IT.

Contohnya saja, dokter sampai saat ini masih menulis resep dengan tulisan tangan. Padahal apoteker bisa salah persepsi dalam membaca tulisan tangan dokter.

"Padahal dengan sistem e-Health tersebut semua akan digital, menulis resep juga digital. Tentunya akan memudahkan apoteker dalam membaca," katanya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com